Anggapan bahwa dapur sebagai tempat yang kotor tidaklah berlebihan. Karena untuk membuat makanan, ada banyak bahan makanan yang harus disiapkan dengan aroma yang beraneka macam di dalam dapur. Belum lagi sampah yang dihasilkannya sehingga dapur dapat menjadi salah satu ruangan tempat berkembangnya bibit penyakit di rumah Anda. Bahkan dapur yang kotor dan lembab dapat memancing datangnya serangga seperti kecoa dan lalat maupun binatang pengerat di rumah Anda. Hal ini dapat menjadi sumber penyebaran penyakit bagi keluarga Anda. Maka, untuk menciptakan dapur yang sehat, Anda dapat memperhatikan Arsitektur ruang yang baik.
Berikut hal-hal yang harus diperhatikan
Cahaya pada Dapur
Cahaya merupakan salah satu hal penting yang harus diperhatikan karena untuk dapat memasak tentu diperlukan penerangan yang cukup. Cahaya sendiri dapat diperoleh dari 2 sumber, yaitu cahaya matahari dan lampu.
- Cahaya Umum
Digunakan untuk menerangi dapur khususnya saat cahaya matahari tidak ada. Cahaya lampu hendaknya jangan terlalu redup ataupun terlalu terang sehingga dapat menyakitkan mata. - Cahaya Khusus
Biasanya menggunakan lampu halogen dan diletakkan di bawah kitchen set. Digunakan untuk menerangi daerah khusus, misalnya di tempat yang biasa digunakan untuk memotong bahan makanan sehingga dengan adanya lampu ini dapat dilihat lebih jelas warna makanan dan mengetahui kondisi makanan apakah masih baik atau tidak. - Cahaya Aksen
Pencahayaan ini digunakan untuk mempercantik tampilan dapur. Umumnya diletakkan di dalam lemari kabinet pada bagian pintu kaca yang berisi pajangan. Dengan kehadiran lampu ini tentu akan memperkuat keindahan dari dapur.
Sirkulasi Udara dalam Dapur
Pada proses masak, dihasilkan asap yang sebagai hasil buangan. Tentu tidak nyaman, apabila asap ini tidak dapat dikeluarkan dari dapur. Pertukaran udara dengan udara yang segar dapat terjadi apabila ada jendela atau lubang yang menghubungkan dengan ruangan terbuka. Tetapi, apabila dapur Anda tidak memilikinya, Anda dapat menggunakan cooker hood yang akan menyedot asap hasil proses memasak sehingga udara di dapur menjadi lebih segar.
Kebersihan Dapur
Dapur merupakan penghasil limbah rumah tangga terbesar di rumah. Agar sampah yang dihasilkan tidak menimbulkan penyakit dan bau tidak sedap, maka Anda harus menjaga agar dapur tetap bersih. Caranya adalah dengan membersihkan dapur selesai memasak. Percikan minyak, tumpahan kuah atau percikan air sebaiknya segera dibersihkan. Selain itu, Anda juga wajib membuang sampah yang ada di dapur setiap hari karena sampah yang disimpan lebih dari satu hari akan menjadi tempat tumbuhnya bakteri dan jamur.
Oleh karena itu, dengan memperhatikan arsitektur ruang untuk pencahayaan di dalam dapur, maka dapur Anda bukanlah menjadi tempat yang gelap dan kotor. Selain itu dengan menjaga sirkulasi udara dalam dapur, Anda juga akan memiliki dapur yang tidak lembab dan tidak berbau. Dan kebersihan dapur merupakan hal yang juga penting untuk menjaga dapur yang sehat. Tentu Anda akan membuat yang terbaik untuk kesehatan keluarga Anda bukan? Karena itu dari sekarang, jagalah kebersihan dan kesehatan dapur Anda.
Selamat memasak!
{ 0 komentar ... read them below or add one }
Post a Comment