Penting dan utama untuk diingat dan dilakukan adalah memilih pengembang perumahan yang punya rekam yang jejak baik. Karena pada saat memutuskan untuk membeli rumah, pastikan juga Anda memilih developer property yang memiliki track record yang baik, ingat juga terkait izin pendirian bangunan, kelengkapan sertifikat tanah dan rumah serta lainnya,. Hal-hal itu wajib untuk dilakukan agar tidak menjadi masalah besar di masa yang akan datang.
Jangan lupa juga untuk memperhatikan fasilitas atau infrastruktur calon rumah yang akan Anda beli. Karena saat ini banyaknya proyek perumahan yang sedang digarap dan rencana pembangunan infrastruktur oleh pemerintah maupun pengembang akan mengangkat kenaikan harga rumah maupun lahan di tahun-tahun mendatang, dan ini sangat diperhatikan jika rumah untuk investasi jangka panjang. Jadi saat ingin membeli sebuah rumah, perhatikan bagaimana keadaan di sekeliling lokasi apakah ada pengembangan atau pembangunan yang tengah dilakukan. Karena itu berpengaruh pada kelanjutan tren property dengan kenaikan harga lahan di 2013.
Dan yang tak kalah penting dalam tips cara beli rumah adalah untuk mencari harga lahan yang reasonable. Berdasarkan catatan, di area Tangerang, harga lahan termurah rata-rata di perumahan Suvarna Padi dan juga Citra Raya yang harganya mencapai sekitar Rp 2,3 juta hingga Rp 3,3 juta setiap meter persegi. Sedangkan yang tertinggi mencapai harga Rp 6,2 juta hingga Rp 10,8 juta yang berada di kawasan Bintaro Jaya.
Di area Bekasi, seperti perumahan Kota Deltamas, harga lahannya masih berada dalam kisaran Rp 1,3 juta hingga Rp 3 juta per meter persegi, serta Lippo Cikarang mencapai Rp 2,6 juta-Rp 8 juta setiap meter persegi.
Selain itu, wilayah Bogor dan juga Depok, dengan harga lahan di Citra Indah masih sangat terjangkau sekitar Rp 600 ribu-Rp 1 juta per meter persegi, perumahan Sentul Nirwana Rp 2,7 juta hingga Rp 3,3 juta, Kota Wisata rata-rata Rp 4 juta, dan sekitar Rp 2,5 juta-Rp 5,8 juta di Bogor Nirwana Residence.
Investasi dalam bentuk properti, dinilai sangat menguntungkan. Karena, setiap tahun, kenaikan harga properti sekitar 5% hingga 30%.