Bijaksana dalam memilih adalah faktor utama agar semua hal yang diinginkan sesuai dengan yang diharapkan. Apalagi soal rumah, anda tinggal membuat pilihan rumah yang berlokasi di perumahan atau di pemukiman penduduk. Pilihan ini juga didasari oleh budget keuangan, kalau mempunyai uang cukup pastinya rumah di dalam kompleks perumahan adalah pilihan terbaik. Tetapi jika budget pas-pasan rumah di pemukiman adalah pilihan kedua.
Adapun beberapa langkah sebelum memilih rumah di pemukiman yang bisa anda cermati sebagai berikut :
- Surat Rumah, ini yang terpenting. Karena mayoritas status rumah di pemukiman penduduk jarang yang sudah berstatus SHM, kebanyakan hanya berblangko akta jual beli (AJB) atau biasa disebut girik. Harga rumah yang berSHM lebih mahal dari pada yang hanya AJB.
- Lokasi, pemilihan tempat pemukiman apakah yang berada di pinggir jalan atau berada di gang. Jika anda tidak mempermasalahkan rumah yang berlokasi di gang (jalan kecil) ada baiknya pilih pemukiman yang mayoritas rumahnya sudah permanent, karena keadaan rumah yang berada di gang menempel satu sama lain. Ini juga menjadi bagian penting cara beli rumah yang tepat.
- Perbandingan Harga, jika anda berada di Jakarta ada baiknya mengetahui kisaran harga rumah saat ini. Karena harga rumah di wilayah Jakarta barat, Jakarta selatan, Jakarta pusat, Jakarta timur dan Jakarta utara berbeda-beda. Dan harga rumah di pemukiman yang berada di pinggir jalan biasanya jauh lebih mahal dari pada yang berada masuk di dalam gang. Perhitungan cara beli rumah yang tepat akan membantu anda dalam urusan keuangan anda sendiri
- Status Tanah, usahakan cari tahu lokasi tanah di pemukiman itu. Apakah masuk dalam wilayah jalur hijau atau tidak. Karena area tanah pemukiman yang berada di wilayah hijau riskan terkena penggusuran oleh pemerintah.