Showing posts with label photo pre wedding. Show all posts
Showing posts with label photo pre wedding. Show all posts

Sesi Foto Pre Wedding

Diposting oleh Wikey on Mar 31, 2009

Sesi pemotretan Foto Pre Wedding kini tampaknya menjadi salah satu bagian pernikahan yang wajib dilakukan. Inilah kisah Davit, Meylani, dan Siska ketika menjalani ritual ini.

Kembali ke masa kecil

Pasangan Davit Agus Susanto (29) dan drg Indy Labaron (28) mendapat rekomendasi dari temannya untuk memakai jasa Arment & Co untuk foto-Foto Pre Wedding mereka. Dengan alasan unik, pasangan dokter gigi ini pun memilih tema pedesaan plus foto studio dengan busana pengantin."Kami harus mencari properti untuk pemotretan dengan tema pedesaan. Saya harus cari topi caping dan kaus oblong. Kaus oblongnya pun harus merek tertentu. Soalnya, warnanya lebih kena," kata Davit yang juga harus mencari senapan angin. Properti lain seperti sepeda onthel sudah disediakan pihak Arment.

Lokasi pemotretan di kawasan Puspitek, Serpong, yang masih banyak memiliki areal persawahan. Kebetulan, Davit besar di Malang dan sempat menikmati suasana pedesaan saat kecil.

Demi memperoleh efek terbitnya matahari, "Kami sudah siap sejak sebelum matahari terbit. Kata orang-orang di sana tidak setiap saat matahari muncul. Kami termasuk beruntung karena akhirnya matahari nongol, bagus banget," kata Davit. Untuk semua itu, Davit dan Indy menghabiskan biaya sekitar Rp 5 jutaan. "Kebetulan waktu itu sedang ada program diskon," lanjut Davit yang mengaku puas dengan hasilnya.

Murah tapi unik

Ingin Foto Prewedding tapi dana cekak? Barangkali bisa mengikuti cara Fransiska Rismartanti (34). Waktu itu, "Mau Foto Prewedding tapi dananya terbatas. Jadilah, demi menekan biaya, saya minta tolong temen-temen yang motret. Gratisan," kata Siska.

Kebetulan, Siska bergabung dalam satu milis pehobi fotografi dengan teman-teman sekantornya. "Kami hobi motret dan sering hunting bareng. Kami menawarkan, siapa yang mau Pre wedding Foto tapi dananya terbatas, sama kami gratis. Paling sediain makan siang saja. Pokoknya proyek tenkyu lah he-he," lanjut Siska yang cuma menghabiskan dana tak lebih dari Rp 500.000 untuk Pre wedding Foto -nya itu.

Soal briefing ini, Siska punya cerita, "Saya pernah motret Pre Wedding teman, tapi yang dipotret enggak mau diatur. Waktu itu temanya 70-an. Saya sudah bikin story board segala, eh calon pengantinnya enggak mau diarahkan, he-he. Hasilnya, ya jauh dari harapan," katanya.Hasto Prianggoro

Sumber: kompas.com

Temukan informasi lainnya mengenai Foto Prewedding | Foto Pre Wedding | Pre wedding Foto | Prewedding Foto | Pre Wedding hanya di Pre wedding Foto & Prewedding Foto : Foto Prewedding & Pre Wedding Jakarta Timur pada 88db.com
Selengkapnya Sesi Foto Pre Wedding

Menentukan Tema Photo Pre Wedding

Diposting oleh malamjumat on Mar 30, 2009

Pilih Konsep Foto

Pilih outdoor atau indoor? Memilih konsep pre wedding photography tujuannya adalah untuk menghemat waktu dan biaya. Untuk konsep photo prewedding outdoor memang sekarang banyak dipilih. Hal ini dikarenakan ruang gerak yang luas dan bebas membuat anda juga akan lebih rileks dan lebih natural. Apalagi fokus pre wedding photo juga tidak terlalu mengarah kepada anda berdua karena ada latar belakang pemandangan atau background. Namun tentu saja, biaya dan effort-nya juga besar.

Sesuaikan Dengan Dekorasi & Tema Pesta Anda

Apapun pilihan tema pre wedding photos anda, sebaiknya disesuaikan dengan tema pernikahan. Agar nantinya photo prewedding tersebut akan senada dan masuk ke dalam dekorasi dan tema pesta anda.

Natural Aja Dech…

Jangan lupa dalam pemilihan tema pre wedding photography alangkah baiknya disesuiakan dengan kepribadian anda berdua. Agar nantinya ketika pemotretan semua akan berjalan lebih natural dan tidak terlihat canggung. Nah bagi anda yang merasa tipikal sedikit narsis, sebaiknya pilih konsep yang natural aja. Karena konsep pre wedding photo natural itu menitik beratkan pada ekspresi dan interaksi yang harmonis dari anda berdua.

Yang Terakhir…Bebas & Lepas!

Merasa nggak punya secuil pun bakat model? Atau Anda takut nantinya photo album, dalam hal ini album wedding, nggak usah khawatir karena anda memang bukan model profesional. Jadi anda tidak akan mendapatkan tuntutan apalagi komplain dari klien selayaknya jika anda model profesional. So cuek aja… Berposelah sesuka anda. Jangan takut photo album jelek, album wedding jelek. Pose apapun yang membuat anda nyaman dan merasa happy. Jangan lupa untuk menunjukkan rasa sayang anda terhadap pasangan. Ini bisa bermacam-macam bentuknya. Ada yang memang tatapan mata sudah cukup untuk menunjukkan rasa sayang ataupun ada yang sebaliknya dengan mengusili atau menggodanya hingga ngambek. Apapun bentuk rasa sayang anda, yang penting anda harus BEBAS dan LEPAS!!!

www.yuantara.com


Temukan informasi lainnya mengenai Pre Wedding Photography - Pre Wedding Photos - Pre Wedding Photo - Photo Prewedding - Photo Album - Album Wedding hanya di Pre Wedding Photography & Photos: Photo Prewedding & Album Wedding pada 88db.com
Selengkapnya Menentukan Tema Photo Pre Wedding

Dokumentasikan Hari Terpenting Anda

Diposting oleh karpetitem on Mar 24, 2009

Acara pernikahan di mata photographer wedding selalu mempunyai daya tarik tersendiri. Tenang, khidmat, tangis haru, gembira, tertawa, bahagia, semua perasaan bercampur menjadi satu. Momen-monen tersebutlah yang selayaknya diabadikan oleh wedding fotografer.

Momen pernikahan bagi sebagian orang, hari pernikahan adalah hari terpenting dalam hidup mereka yang semestinya diabadikan oleh fotografer wedding. Upacara adat, sesrahan, Ijab Kabul (Muslim) atau Holy Matrimony (Kristen), bertukar cincin, sungkeman, potong kue, lempar bunga, resepsi dan acara-acara lainnya tentu harus ada dalam video pernikahan.

Pada umumnya, pengantin menyewa tenaga wedding photographer professional. Namun, terkadang mereka meminta seorang teman yang dipercaya mampu melakukan fotografer wedding dengan baik. Bila anda yang terpilih, maka mulailah mempersiapkan diri menjadi photographer wedding mulai dari perlengkapan wedding fotografer, proses shooting, komposisi yang tepat, menyeleksi materi video oleh wedding photographer, hingga mengeditnya menjadi video pernikahan yang dinamis yang akan dikenang terus oleh kedua mempelai sampai maut memisahkan.

Prepare Yourself
Untuk membuat dokumentasi photo pre wedding yang baik, persiapan foto pra wedding yang sempurna sangatlah penting sebelum hari “H” pra wedding foto tiba. Anda harus mengetahui secara pasti apa yang akan pre wedding photographer hadapi dalam pre wedding photo. Jadi sebaiknya ikut dalam acara persiapan photo pre wedding, gladi resik pra wedding foto, briefing pre wedding photo, dan dapatkan jadwal acara foto pra wedding setepat mungkin beserta nomor telepon penting dari pihak keluarga.
Anda harus mengenal setiap waktu dan lokasi acara, termasuk kondisi cahaya, dan sudut pengambilan angle gambar. Poin-poin acara dan orang-orang yang hadir juga penting untuk diketahui. Setelah informasi terkumpul, buatlah rencana shooting, dan persiapkan peralatan shooting sesuai dengan rencana diatas. Jangan terlalu banyak membawa peralatan yang nantinya hanya akan membebani.

Perhatikan agar setiap acara direkam dari berbagai sudut pengambilan (perpektif) dan berbagai ukuran shot : Long-Shot (LS), Medium-Shoot (MS), dan Close-Up (CU). Dari banyaknya hasil shooting tersebut, anda akan lebih leluasa mengemas video dokumentasi pernikahan yang apik dan menarik.
Setelah semuanya dipersiapkan maka pre wedding photographer sudah siap untuk mengambil momen pernikahan pada hari “H”. Persiapan yang terakhir adalah usahakan datang dengan berpakaian rapi. Kebanyakan saya melihat banyak videographer yang datang dengan pakaian yang menurut saya kurang pantas. Yang tepat adalah datang berpakaian rapi dan menunjukkan keramahan terhadap keluarga dan kerabat-kerabat kedua mempelai supaya proses shooting dapat berjalan dengan lancar dan tertib. (al)

http://apriel.org

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di Fotografer Wedding ~ Photographer Wedding ~ Wedding Fotografer ~ Wedding Photographer ~ Photo Pre Wedding ~ Pre Wedding Photo ~ Foto Pra Wedding ~ Pra Wedding Foto ~ Pre Wedding Photographer dan Fotografer&Photographer Wedding:Photo Pre Wedding-Foto Pra Wedding Jakarta di 88db.com
Selengkapnya Dokumentasikan Hari Terpenting Anda

Tepat Memilih Foto Pre Wedding

Diposting oleh malamjumat on

Salah 1 kunci menghasilkan foto prewedding yang baik adalah mendapatkan "ekspresi" yang natural dan kepribadian dari client, berikut ini adalah tips yg dapat anda gunakan.

* Tempat:

Tentukan lokasi foto pre wedding yg anda sukai apakah itu pantai, gunung, gedung2 tua, perkantoran modern, hotel, cafe dll. Jikalau lokasinya cukup jauh ada baiknya anda meluangkan waktu untuk menginap di lokasi yang dekat dengan lokasi pemotretan. Pilihan lokasi pre wedding foto yg tepat akan membantu anda merasa lebih "santai & nyaman" pada saat pemotretan sehingga akan lebih mudah mendapatkan foto prewedding yang "bagus"

* Waktu:

1. Sediakanlah waktu yang cukup antara sessi pemotretan foto pre wedding dgn hari H anda, paling tidak sekitar 2 minggu. Karena melakukan pemotretan prewedding biasanya dilakukan 1 hari penuh dari pagi sampai sore dan hal ini akan cukup menyita energi anda.
2. Untuk mendapatkan prewedding foto outdoor yang bagus biasanya fotografer anda akan menyarankan agar pagi hari sekali (sekitar jam 7.00 atau 8.00) anda sebaiknya sudah sampai di tempat pemotretan. Kalau terlalu siang mungkin cuaca sudah terlalu panas sehingga expressi prewedding foto anda juga akan kurang maximal akan lebih sulit mendapatkan expresi yg natural & fresh.3. Jika anda melakukan pemotretan pre wedding di tempat wisata sebaiknya lakukan pemotretan di hari kerja, umumnya tempat wisata akan lebih sepi dan anda juga akan merasa nyaman. Sebaliknya jika anda melakukan pemotretan pre wedding di sekitar gedung perkantoran lakukanlah di akhir pekan.

* Style foto:

Biasanya setiap orang memiliki selera yang berbeda beda apakah romantic, classic, life style ala foto model, atau fun termasuk dalam pre wedding foto. Beritahukan kepada fotografer anda style apa yang anda inginkan.

http://rh337.blogspot.com

Temukan informasi lainnya mengenai Foto Prewedding | Foto Pre Wedding | Pre wedding Foto | Prewedding Foto | Pre Wedding hanya di Pre wedding Foto & Prewedding Foto : Foto Prewedding & Pre Wedding Jakarta Timur pada 88db.com
Selengkapnya Tepat Memilih Foto Pre Wedding

Tips PreWedding Photo

Diposting oleh mabok euyyy on Mar 18, 2009



Salah 1 kunci menghasilkan Foto Pre Wedding yang baik adalah mendapatkan "ekspresi" yg natural dan kepribadian dari client, berikut ini adalah tips yg dapat anda gunakan untuk Pre Wedding foto.

* Tempat:

Tentukan lokasi yg anda sukai apakah itu pantai, gunung, gedung2 tua, perkantoran modern, hotel, cafe dll. Jikalau lokasinya cukup jauh ada baiknya anda meluangkan waktu untuk menginap di lokasi yang dekat dengan lokasi pemotretan Prewedding Foto. Pilihan lokasi yg tepat akan membantu anda merasa lebih "santai & nyaman" pada saat pemotretan sehingga akan lebih mudah mendapatkan Foto Pre Wedding yang "bagus"

* Waktu:

1. Sediakanlah waktu yang cukup antara sessi pemotretan Pre wedding Foto dgn hari H anda, paling tidak sekitar 2 minggu. Karena melakukan pemotretan prewedding biasanya dilakukan 1 hari penuh dari pagi sampai sore dan hal ini akan cukup menyita energi anda.
2. Untuk mendapatkan Pre wedding Foto outdoor yang bagus biasanya fotografer anda akan menyarankan agar pagi hari sekali (sekitar jam 7.00 atau 8.00) anda sebaiknya sudah sampai di tempat pemotretan. Kalau terlalu siang mungkin cuaca sudah terlalu panas sehingga expressi Prewedding Foto anda juga akan kurang maximal akan lebih sulit mendapatkan expresi yg natural & fresh.
3. Jika anda melakukan pemotretan Foto Prewedding di tempat wisata sebaiknya lakukan pemotretan di hari kerja, umumnya tempat wisata akan lebih sepi dan anda juga akan merasa nyaman. Sebaliknya jika anda melakukan pemotretan di sekitar gedung perkantoran lakukanlah di akhir pekan.

* Style foto:

Biasanya setiap orang memiliki selera yang berbeda beda apakah romantic, classic, life style ala foto model Pre Wedding, atau fun. Beritahukan kepada fotografer anda style apa yang anda inginkan untuk Foto Prewedding anda.

Temukan info menarik pre wedding lainnya di Foto Prewedding | Foto Pre Wedding | Pre wedding Foto | Prewedding Foto | Pre Wedding dan Pre wedding Foto & Prewedding Foto : Foto Prewedding & Pre Wedding Jakarta Timur pada 88db.com

http://rh337.blogspot.com/
Selengkapnya Tips PreWedding Photo

Tips-Tips Ringan Seputar Pemotretan Pre Wedding

Diposting oleh mabok euyyy on Mar 16, 2009



01. Tentukan Konsep Album Foto
Maksudnya adalah mau dijadikan bentuk seperti apa album Foto Weddings yang kita inginkan. Contoh-contoh konsep untuk sebuah album foto di antaranya :

  • sekadar kumpulan foto indah dengan lokasi indah (seperti album Photo Weddings konvensional)
  • konsep sebuah ceritera sebagaimana skenario film atau sinetron
  • konsep kalender yang dapat menggambarkan perubahan suasana dari musim ke musim
  • konsep komik dengan word balloons berisi kalimat-kalimat lucu
  • konsep majalah di mana ada halaman muka, pengantar redaksi, halaman isi, berbagai halaman rubrik
  • dan konsep-konsep lain sesuai imajinasi pasangan pre-wedding

02. Tentukan Tema Foto
Tema mengacu kepada nuansa (suasana dan setting) yang ingin dimunculkan dari karya foto. Beberapa contoh tema misalnya: etnik (Javanese, Minang, Chinese, Arabic, Sundanese), kolonial, masa remaja, oriental, horror, wild western (seperti film-film koboi), casual, office environment, futuristik, luar angkasa, gurun pasir, hutan Amazon, dan sebagainya sesuai imajinasi pasangan pre-wedding.

03. Pilih Kostum dan Lokasi
Pemilihan tema di atas sangat penting karena akan menentukan langkah selanjutnya yakni pemilihan kostum dan lokasi pemotretan Photo Weddings. Banyak lokasi di Indonesia tersedia untuk mendukung berbagai tema yang diinginkan. Banyak tempat di kota-kota besar juga menyediakan jasa penyewaan kostum untuk berbagai tema tersebut. Jika bingung dengan tema dan daya imajinasi sedang mentok, tema casual yang ringan bisa dijadikan pilihan terakhir

04. Pilih Fotografer yang Tepat
Ketiga tips di atas merupakan langkah awal yang sebaiknya dilakukan pasangan pre-wedding. Langkah selanjutnya adalah memilih Photographers Weddings yang cocok untuk keperluan sesuai tema. Jika tema yang dipilih menuntut banyak pemotretan di studio dengan menggunakan berbagai efek pencahayaan buatan, maka Photographers Wedding / Photographers Prewedding dengan spesialis outdoor kurang dapat memberikan pelayanan yang memuaskan. Sebaliknya, jika sesi pemotretan akan banyak dilakukan di luar ruangan dengan kondisi alam yang mendekati ekstrim (misal sangat panas, sangat dingin, sangat basah, dll), maka pilihlah Photographers Weddings yang memang tangguh dan handal untuk kondisi-kondisi semacam itu.

Demikianlah sekadar tips agar karya foto pre-wedding / Foto Weddings memiliki nilai lebih.


Temukan info menarik lainnya di Paket Foto, Photo Packages, Photographers Weddings, Photo Weddings, Paket Weddings, Foto Weddings, Photo Prewedding, Photographers Wedding, Photographers Prewedding, Foto Prewedding dan Paket Foto / Photo Packages:Photographers Weddings&Foto Prewedding Kebon Jeruk Jakarta pada 88db.com.

http://www.javarana.com/tips.html
Selengkapnya Tips-Tips Ringan Seputar Pemotretan Pre Wedding

Tips Mengemas Foto Dokumentasi & Memilih Album Foto

Diposting oleh malamjumat on Mar 3, 2009

Album photo Anda adalah kemasan kenangan Anda atas sebuah perputaran waktu yang tak mungkin dihentikan atau bahkan diulang. Apalagi bila moment yang terabadikan dalam photo Anda adalah moment sebuah pernikahan (photo wedding / foto pernikahan).

Dalam memilih Album photo wedding, sesuaikan dengan fungsi utamanya yakni mampu melindungi photo pernikahan dari kerusakan. Salah satu bagian paling penting dalam album foto pernikahan adalah lembarannya.


Album Photo sesuaikan dengan kebutuhan, karena ada banyak dan beragam album photo yang dapat anda gunakan. Untuk itu konsultasikan Album photo pernikahan yang Anda inginkan dengan PhotoGrapher yang Anda pakai.


Desain photo haruslah disesuaikan dengan album foto wedding atau kadang video wedding yang dipergunakan, karena pada saat ini banyak sekali bahan-bahan maupun cover dan sheet album. Jadi sesuaikanlah secara tepat.


Cara menyimpas album hasil dokumentasi wedding ~ sebaiknya tidak terkena sinar seperti cahaya lampu secara langsung, jadi pilih tempat yang sejuk.
Usahakan untuk tidak menyimpan album photo dokumentasi pernikahan Anda ditempat yang basah, atau lembab. Tidak dekat dengan talang-talang AC. Jika ditempatkan pada Rak, berilah jarak ±10 cm untuk menghindari kerusakan akibat rayap.



http://mediadivi.com


Temukan informasi lainnya mengenai Photo Wedding, Dokumentasi Pernikahan, Foto Pernikahan, Dokumentasi Wedding, Foto Wedding, Video Pernikahan, Video Wedding, Photo Pernikahan hanya di Dokumentasi & Foto Pernikahan : Video Pernikahan & Photo Wedding Bogor pada 88db.com
Selengkapnya Tips Mengemas Foto Dokumentasi & Memilih Album Foto

Sumber Kekacauan Foto Pernikahan

Diposting oleh malamjumat on Feb 21, 2009

  1. Tak jeli memilih fotografer
    Sebelum memutuskan siapa fotografer yang beruntung mengabadikan mempelai cantik seperti Anda, manfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk bukan hanya melihat-lihat, tapi juga mengamati portfolio mereka. Termasuk untuk foto prewedding Jika fotografer tanpa pengalaman dan keahlian yang baik yang Anda pilih untuk menghemat dana, bersiap-siaplah menanggung risikonya. Jika vendor foto pernikahan/forografi wedding yang sedang Anda incar tak bersedia memberi keleluasaan, jangan ragu untuk angkat kaki dan mencari lagi.
  2. Kurang kesempatan untuk bertukar pikiran
    Usahakan menyediakan waktu untuk bertukar pikiran dengan fotografer yang Anda pilih. Jangan ragu mengungkapkan apa pun yang Anda harapkan dari dia. Satu minggu sebelum Hari H, ingatkan kembali si fotografer/jasa fotografi wedding tentang rencana yang sudah dibicarakan sebelumnya. Jika Anda punya permintaan yang lebih spesifik, ide-ide lain untuk diwujudkan, atau hal-hal apa yang justru jangan sampai masuk ke dalam photo pernikahan Anda, ungkapkan saja. Penting karena ada beberapa tempat ibadah yang memiliki area yang tak boleh difoto.
  3. Tak ada photo "wish list"
    Pernah punya mimpi berfoto romantis dia atas bukit, di tengah ladang/persawahan? Atau di tengah hiruk pikuk lalu lintas kota besar? Tunjukkan gambar-gambar yang ada di majalah, foto-foto lama, atau gambar visual lain yang bisa membantu si fotografer untuk menangkap dan menerjemahkan harapan Anda. Nah, sejak Anda mengungkapkan apa yang Anda inginkan, maka si fotografer/jasa fotografi pernikahan/foto pengantin berkewajiban mengabulkan harapan Anda.
  4. Hanya mengabadikan pose atau acara tertentu
    Setiap album foto pernikahan pasti memiliki foto-foto dengan pose formal atau acara-acara resmi dari sebuah pesta pernikahan. Tapi Anda tak harus berhenti dan menyamakan photo wedding Anda dengan milik mempelai lain. Miliki foto-foto saat Anda dan si dia melakukan aktivitas santai seperti berdansa, ngobrol dengan tamu-tamu undangan, atau sekadar bertukar pandang dengan si dia di pelaminan. Momen-momen santai dan sederhana, tapi tak kalah berartinya.
  5. Waktu yang kurang tepat
    Matahari bersinar cerah, langit biru memukau mata. Anda mungkin berpikir ini saat yang tepat untuk berfoto. Matahari yang bersinar terik menciptakan bayangan yang keras dan tajam pada wajah. Dan ini, akan menghasilkan photo pernikahan yang buruk. Bersabarlah hingga matahari sore muncul.
  6. Tampil berkeringat dan berminyak di foto
    Siapa pun tahu, berdiri berdampingan cukup lama dengan mengenakan busana pengantin akan meningkatkan temperatur badan. Tapi jangan sampai kulit wajah berminyak plus keringat (terutama di area ketiak) memorakporandakan penampilan istimewa Anda. Sediakan bala bantuan berupa bedak, deodoran, dan handuk kecil sebagai penyelamat penampilan Anda.
  7. Banyak rencana, sedikit waktu
    Butuh banyak waktu untuk mengabadikan foto seluruh anggota keluarga, tiba di beberapa lokasi foto berbeda dan mendapatkan foto-foto wedding terbaik Anda dan pasangan. Permudah hidup Anda dan berbaik hatilah pada fotografer Anda dengan memberinya cukup waktu. Atur agar foto-foto keluarga didahulukan. Mulai dengan anak-anak kecil dan orang-orang tua. Berikutnya, berfoto dengan para keluarga dan teman. Terakhir (saat para tamu sudah mulai lebih berkonstrasi pada menu prasmanan di meja), sediakan waktu untuk Anda dan suami tercinta berfoto berdua. After all, it is your day!
  8. Salah posisi, salah pose
    Setelah beberapa foto, mungkin para tamu, Anda dan si dia mulai mati gaya . Pada momen-momen berbahaya seperti inilah penting bahwa fotografer bisa menjaga suasana agar tetap hidup, membuat Anda dan para tamu tetap fokus, fotogenik, dan di atas segalanya, tetap nyaman.
  9. Kehilangan momen-momen kecil nan spesial
    Ada beberapa prosesi dalam sebuah pesta pernikahan seperti ciuman pertama si pengantin, dansa pertama antara si mempelai perempuan dengan ayahnya, pemotongan kue, dan pelemparan buket bunga. Tapi, seringkali momen-momen sederhana seperti senyum malu-malu si gadis cilik pembawa bunga, air mata bahagia dari sahabat, dan bahkan kerling mesra si dia terlupakan untuk dijepret menjadi photo wedding / foto wedding.
  10. Berhenti memotret justru di jam yang tepat
    Banyak pasangan pengantin memutuskan bahwa pukul 21.00 adalah saat yang pas untuk mengakhiri acara. Begitu juga dengan aktivitas potret-memotret (photo wedding/foto pernikahan). Cobalah menjadi pengantin yang berbeda karena justru di jam-jam setelah pukul 21.00, momen-momen istimewa muncul tak terduga.
w3.weddingku.com

Temukan informasi lainnya mengenai Foto Pengantin, Foto Prewedding, Photo Pernikahan, Fotografi Pernikahan, Photo Wedding, Fotografi Wedding, Foto Pernikahan, Foto Wedding hanya di Foto Pengantin & Prewedding: Photo Pernikahan & Fotografi Wedding Depok pada 88db.com
Selengkapnya Sumber Kekacauan Foto Pernikahan

Tips Membuat Foto Pre Wedding

Diposting oleh malamjumat on Feb 9, 2009

Kebiasaan memamerkan foto pernikahan seperti ini sudah berlangsung sejak lama. Bahkan tidak sedikit pasangan yang sengaja meletakkan album foto atau memajang foto pernikahan dalam pigura berukuran besar di ruang tamu untuk dinikmati para kerabat yang ingin melihatnya.

Dulu, para pengantin baru umumnya memamerkan foto upacara pernikahan (foto wedding). Itu pun dengan gaya fotografi yang terkesan monoton, kalau tidak portrait ya liputan. Lahirnya inovasi dalam dunia fotografi yang kaya akan ide membuat gaya foto pengantin tak lagi terkesan monoton. Bahkan gaya-gaya baru macam candid dan foto pre wedding kini seolah menjadi tren bagi para pasangan baru.

Mampu merekam emosi
Kedua gaya foto candid dan foto pre wedding, memiliki kesamaan, yaitu merekam emosi kebahagiaan yang terpancar dari wajah sang calon pengantin. Bedanya, foto pre-wedding dilakukan paling tidak satu setengah bulan sebelum hari H. Lokasinya pun biasanya outdoor (foto outdoor), walaupun bisa juga dilakukan secara indoor bagi pasangan-pasangan yang sibuk.

Walaupun foto outdoor digemari karena bisa mengekspresikan kebahagiaan di tempat-tempat romantis atau kota kenangan, biaya yang dikeluarkan pun cenderung mahal karena membutuhkan transportasi dan akomodasi. Namun demikian, ada beberapa studio foto yang sanggup melakukan sesi pemotretan secara indoor (foto studio) namun tetap memberikan kesan outdoor. Jadi ibarat studio pernikahan / studio wedding. Tentunya komposisi, latar belakang, teknik fotografi serta kreativitas fotograferlah yang memegang peranan di sini.

Oleh karena itu, sebelum memilih fotografer pastikan Anda mendapatkan
referensi yang positif dari rekan yang pernah menggunakan jasa fotografi. Dan yang terpenting, pilih fotografer yang memiliki gaya yang sesuai dengan keinginan Anda dan pasangan, sehingga Anda pun merasa nyaman bersamanya. Ditambah kepiawaian sang fotografer dalam merekam momen romantis Anda berdua, terciptalah ekspresi kemesraan yang tak terlupakan sepanjang jaman.

www.lombokphotography.com

Temukan informasi lainnya mengenai Foto Pre Wedding, Pre Wedding Outdoor, Wedding Outdoor, Foto Outdoor, Foto Studio, Foto Pernikahan, Foto Wedding, Studio Pernikahan, Studio Wedding hanya di Foto Pre Wedding & Outdoor : Foto Studio | Pernikahan & Wedding Tangerang pada 88db.com

Selengkapnya Tips Membuat Foto Pre Wedding

Memilih Fotografer Terbaik untuk Acara Pernikahan

Diposting oleh malamjumat on Jan 31, 2009

Setiap pasangan inginkan hari itu menjadi hari pernikahan yang terbaik. Bahkan mungkin menjadi sebuah hari kenangan yang tidak lekang oleh waktu.

Nah, seringkali untuk urusan foto pengantin, capeng tidak terlalu concern. Karena kebanyakan mengambil sistem paket fotografi pernikahan dan menyerahkan sepenuhnya hal tersebut untuk dieksekusi si fotografer. Berikut sedikit tentang bagaimana cara memilih juru fotografi wedding dan bagaimana fotografer membuat foto sesuai dengan keinginan capeng. Karena sekali moment pernikahan Anda terlewatkan, tidak ada tombol UNDO untuk mengulang hasil foto-foto tersebut.

How to choose a photographer?

Dalam foto pengantin, mulailah luangkan waktu untuk membaca majalah, browsing di internet dan bertanya kepada saudara atau teman kerja yang sudah menikah tentang fotografer yang pernah mereka pakai. Pasti hasil pendapat mereka beragam. Setelah mendengar berbagai pendapat, cobalah bicarakan kepada pasangan Anda ingin memiliki konsep fotografi pernikahan seperti apa untuk album pernikahan Anda. Apakah ingin dengan nuansa sephia, hitam putih atau colorful. Apakah ingin dengan tema fun, santai atau bahkan yang formal. Setelah mendiskusikan dengan pasangan Anda, barulah Anda mulai memilih juru fotografi wedding yang sesuai dengan konsep Anda. Lihatlah hasil-hasil foto mereka di album-album yang pernah mereka buat. Perlu diingat, tidak semua fotografer yang ahli memotret indoor (dalam studio), ahli juga dalam session foto outdoor. Begitu juga tidak semua fotografer yang biasa memotret still photo, bagus dalam hal mengambil foto candid. Jadi pilihlah fotografer yang kira-kira sudah pernah mengerjakan konsep seperti yang Anda inginkan dan hasilnya bagus menurut Anda.

Satu-satu cara adalah mengkomunikasikan keinginan Anda. Anda dan pasangan Anda harus meluangkan waktu bertemu dengan si fotografer untuk membahas konsep photo pernikahan yang Anda inginkan. Jadi sebisa mungkin Anda luangkan waktu bertemu dengan si fotografer. Hanya itu kuncinya! Biasanya photo pernikahan dibagi menjadi dua tahap, yaitu foto prewedding dan foto on the wedding day. Bila pilihan Anda sudah Anda jatuhkan kepada satu fotografer, dianjurkan supaya fotografer yang sama memotret di pre-wed Anda sekaligus di hari H pernikahan Anda. Karena Anda akan mendapatkan kesamaan feel and soul photo dari si fotografer. Kecuali, ada factor X di mana foto prewedding Anda tidak memuaskan seperti keinginan Anda, sebaiknya secepat mungkin mencari fotografer lainnya. Itu sebabnya alangkah lebih baik foto pre-wedding Anda tidak terlalu dekat dengan hari H pernikahan Anda, supaya bila terjadi hal-hal seperti di atas Anda masih memiliki waktu untuk mencari fotografer lain. Disarankan minimal 1 bulan sebelum hari H pernikahan.

If you hired him, trust him

Kepercayaan adalah langkah terakhir yang harus Anda ambil setelah melewati beberapa tahap di atas. Seringkali pengantin tidak menikmati pernikahannya sendiri. Hal tersebut dengan mudah terlihat dari ekspresi pengantin saat gambarnya diabadikan oleh fotografer. Pengantin sering mengurus hal-hal kecil yang sebenarnya bisa diserahkan ke orang lain. Mungkin salah satu alasannya karena tidak percaya dengan result-nya bila hal tersebut dikerjakan orang lain. Begitu juga halnya dalam urusan photo wedding. Kadang pengantin punya 'gaya' sendiri saat difoto, padahal fotografer sudah mempersiapkan alur foto yang akan diambil. Atau kadang di luar fotografer yang di-hire, pengantin meminta tolong kepada sanak saudara atau teman yang juga memiliki kamera. Hal tersebut bisa jadi sangat mengganggu tugas si fotografer. Bisa saja sanak saudara itu justru menghalangi pandangan fotografer saat mengambil momen-momen penting dalam upacara sakral. Percayakan saja dokumentasi pernikahan/photo wedding Anda kepada fotografer yang profesional.

http://w3.weddingku.com

Temukan informasi lainnya mengenai Foto Pengantin, Foto Prewedding, Photo Pernikahan, Photo Wedding, Fotografi Pernikahan, Fotografi Wedding hanya di Foto Pengantin & Prewedding: Photo Pernikahan & Fotografi Wedding Depok pada 88db.com

Selengkapnya Memilih Fotografer Terbaik untuk Acara Pernikahan