Showing posts with label liputan wedding. Show all posts
Showing posts with label liputan wedding. Show all posts

Foto Liputan atau Candid?

Diposting oleh Wikey on Jun 29, 2009

Melihat-lihat info di internet tentang jasa foto wedding, muncul istilah Foto Liputan dan foto candid. Apa ya bedanya?

Foto Liputan itu foto yang diatur posenya. Biasanya pas foto pernikahan pasti ada foto seperti ini. Misalnya foto2 di pelaminan: keluarga pengantin perempuan, keluarga pengantin laki-laki, temen kuliah pengantin perempuan, dll.

Foto candid itu Foto yang nggak diatur posenya. Sang fotografer yang mesti jeli menangkap momen2 yang bagus dan mesti sigap menangkap momen foto pernikahan itu dengan kameranya. Misalnya, pengantin wanita yang sempat menitikkan air mata waktu pemberkatan di gereja, pengantin pria yang senewen karena best-man-nya nggak datang2 padahal udah lewat 15 menit dari jadwalnya dll.

Ini definisi yang murni. Tapi isu2nya, ada juga fotografer2 yang ngakunya foto candid tapi mengatur2 pose. Lagi potong kue, "Yak! Berhenti dulu di situ! ... OK!" Mestinya, ini bukan foto candid. Lihat liputan wedding dan foto liputan pernikahan.

Foto liputan pernikahan berkesan standar (karena posenya diatur dan angle-nya juga rata2 dari depan); foto pernikahan candid berkesan nyeni. Tapi kadang2 sangking nyenyinya, ada orang2 yang nggak memahami bahkan jadi nggak suka sama foto candid. Masak ngambil foto liputan wedding dari bawah begini? Kok kepalanya kepotong2? Kok dia mukanya nggak kelihatan separoh? dll.

Foto Wedding candid lebih susah daripada foto liputan. Insting dan kepekaan fotografer sangat diperlukan di sini. Jadi kalau mutusin mau liputan pernikahan foto candid, mesti siapin waktu untuk berburu fotografer yang karyanya kita suka.

Lalu, mana yang perlu?

Foto liputan rasanya mestinya ada (= must). Terutama buat orang tua kita, foto seperti ini wajib ada.

Foto candid, kalau berasa perlu dan kalau punya budget, silakan (= nice to have). Jadi jangan pakai foto candid aja dan foto liputan nggak ada sama sekali.

nuptia.blogspot.com

Temukan informasi lainnya mengenai Foto Liputan - Foto Pernikahan - Foto Wedding - Liputan Pernikahan - Liputan Wedding - Foto Liputan Pernikahan - Foto pada 88db.com
Selengkapnya Foto Liputan atau Candid?

Memulai Usaha Studio Mini

Diposting oleh Wikey on Jun 2, 2009

Bagi yang memiliki hobi fotografi dan kebetulan memiliki kamera digital yang memiliki resolusi 8 mega pixel, sebenarnya dapat mencoba untuk usaha studio foto mini. Usaha ini bisa dijalankan dari rumah, dengan mengorbankan salah satu bagian darinya menjadi semacam studio mini foto. Bisnis ini lama kelamaan akan berkembang menjadi studio besar jika anda focus dalam hal ini (Liputan Wedding).

Dalam membuka studio Foto kecil-kecilan, memang paling tidak harus memiliki komputer, kamera digital, printer foto, serta peralatan studio.

Peralatan studio foto murah asal Cina membanjiri pasar. Dengan demikian, dengan modal yang kecil, kita sudah bisa membuka studio mini. Untuk peralatan-peralatan studio, yang diperlukan saat ini banyak toko atau studio-studio besar menawarkan paket-paket perlengkapan studio Foto. Peralatan studio seperti lampu flash, reflektor untuk membuat sinar lebih terarah, soft box, atau payung untuk membuat sinar flash kelihatan lebih lembut, tiang lampu, dan filter banyak ditawarkan di pasaran.

Jika kita hanya membuka studio kelas rumahan, tak perlu mengambil paket yang mahal. Menggunakan peralatan buatan Cina bisa menjadi alternatif yang bagus, karena harganya jauh lebih murah. Paket studio buatan Cina semacam itu, dijajakan dengan harga mulai dua juta rupiah (Liputan Foto).

Memang, peralatan yang harganya murah lebih ringkih, tetapi selama perawatan baik, kualitas foto yang dihasilkan dengan dukungan perlengkapan bikinan Cina itu, tak kalah dibandingkan dengan yang didukung peralatan asal Eropa. Apabila terjadi kekurangan-kekurangan, bisa diperbaiki melalui program pengolah foto di komputer. Lihat - Pernikahan Wedding dan Foto Liputan Pernikahan.

Bila kita ingin menawarkan jasa-jasa yang lebih canggih, misalnya Foto Pernikahan atau Liputan Pernikahan, di mana orang yang difoto bisa bergaya sendiri dan memfoto sendiri, tentu saja kita harus menyediakan peralatan studio yang lebih andal. Harganya dimulai dari Rp 15 juta. Lihat Liputan Foto dan Foto Wedding.

Jika kreatif, Anda bisa menggarap pasar-pasar yang baru. Misalnya, foto-foto promosi rumah makan, Foto Pernikahan, Foto Wedding, borongan foto di sekolah-sekolah, dan lain-lain. Untuk jasa Foto Liputan Pernikahanatau sejenisnya, Anda bisa menetapkan tarif per album. Harganya, jika menggunakan peralatan lengkap, bisa mencapai dua juta rupiah per album/Foto Liputan.

Strategi pemasaran efektif dan murah yang dapat dilakukan adalah dengan menyebar selebaran serta menemui calon pelanggan dari pintu ke pintu. Calon pelanggan tentunya adalah potensial seperti calon pengantin (Liputan Wedding), sekolah-sekolah, anak-anak ABG di lingkungan sekitar, dan sebagainya.

Kuncinya adalah kreativitas, pantang menyerah, dan jeli melihat peluang yang ada (Fahmi Samsul,

Sumber: newspaper.pikiran-rakyat.com

Temukan informasi lainnya hanya di Foto Liputan - Liputan Foto - Foto Pernikahan - Foto Wedding - Liputan Pernikahan - Liputan Wedding - Pernikahan Wedding - Foto Liputan Pernikahan - Foto dan Foto Liputan: Foto Liputan Pernikahan & Foto Liputan Wedding Jakarta Barat hanya di 88db.com
Selengkapnya Memulai Usaha Studio Mini