Showing posts with label koleksi benda. Show all posts
Showing posts with label koleksi benda. Show all posts

Berburu Barang Antik Jakarta

Diposting oleh Wikey on May 6, 2009

Bila Anda penggemar Barang Antik dan sedang berkunjung atau berada di Jakarta, tidak ada salahnya untuk mampir di Pasar Antik Jakarta (PAJ), Jl. Surabaya, Menteng, Jakarta Pusat.

T
idak ada satupun para pedagang yang mengetahui secara pasti kapan pasar yang berada di Jalan Surabaya, Menteng, Jakarta Pusat, tersebut mulai beroperasi. Namun para pedagang memprediksi PAJ sudah ada sejak 30 sampai 40 tahun yang lalu, atau sekitar tahun 1960-an. "Saya baru mulai tahun 2000 jualan di sini, tapi kalau dengar cerita dari teman-teman dan orang-orang yang sudah lebih dulu jualan di sini, pasar antik ini sudah ada sejak 30 sampai 40 tahun yang lalu," ujar Roni, salah satu pedagang yang Jual Barang Antik di Pasar Antik Jakarta (PAJ).

Sebelumnya, pasar ini merupakan pasar loak yang menjual barang-barang bekas seperti baju, celana, kipas angin, dan barang bekas lainnya. Namun, sejak tahun 1971, para pedagang di PAJ sudah banyak yang menjual Barang Antik, seperti alat-alat kapal, teropong, kompas, lampu, setir kapal, guci, porselin, sampai keramik yang berasal dari luar negeri.

Sampai saat ini, bila berjalan di sepanjang jalan Surabaya, Anda akan menjumpai puluhan pedagang barang antik dan seni yang berjejer di puluhan stan toko yang ada di sana. "Sebenarnya sih tidak ada yang jualan secara khusus, kebetulan saja saya banyak jual Koleksi Barang seni dari seluruh indonesia," lanjut pria sal Bandung ini. Di dalam tokonya, Roni menjual beragam barang seni di antaranya, gong, tifa, gamelan, topeng dari kayu, ukir-ukiran, sumpit, sampai busur. "Lumayan juga peminatnya, meski tidak setiap hari ada yang beli. Tapi banyak turis asing yang belanja barang-barang antik khas indonesia di sini," beber Roni. Selain barang seni yang dijual di toko milik Roni, masih banyak barang antik dan seni lainnya dijual di PAJ.

Barang yang dijual berupa guci, piring, alat-alat kapal, lampu hias, wayang kulit serta barang antik lainnya yang terbuat dari kuningan maupun tembaga. "Kalau di tempat saya (toko) hanya menjual Koleksi Barang-barang kerajinan yang terbuat dari logam kuningan dan tembaga, seperti jam dinding, setrika jaman dulu, sampai kerajinan tangan berupa patung dari kuningan," jelas Kris (35), pedagang yang berada di sebelah stan milik Roni. Kedua pedagang juga menuturkan, kebanyakan pembeli yang berbelanja di tempat mereka adalah turis luar negeri. "Ada juga sih orang dalam negeri, tapi yang lebih sering belanja itu turis dari Belanda, Amerika Serikat, Swiss, Italia, Australia, China, dan Jepang," tutur Kris, yang diamini Roni.

Para turis tersebut umumnya membeli/Koleksi Barang Antik-barang seperti porselin dan guci dari China, barang-barang antik dari dalam maupun luar negeri berupa peralatan bekas kapal, seperti kompas, teropong nahkoda, helm untuk berenang, hingga setir kapal. Barang dari logam kuningan dan tembaga juga menjadi incaran para turis untuk koleksi maupun cenderamata. Harga yang ditawarkan oleh para pedagang di PAJ sangat bervariasi, tergantung jenis dan kelangkaan barang. Ada yang dijual Rp 20 ribuan, seperti wayang kulit, dan ada juga yang mencapai jutaan, seperti lampu hias besar dan ukir-ukiran yang didatangkan dari Papua. "Semakin langka suatu barang dan mengandung nilai seni tinggi, maka harganya juga akan semakin mahal," terang Kris.

Sumber:Kompas.com

Temukan informasi lainnya mengenai Barang Antik - Jual Barang - Koleksi Benda - Koleksi Barang - Jual Benda - Koleksi Barang Antik - Jual Barang Antik hanya di Barang Antik : Jual Barang Antik – Koleksi Benda & Barang Antik Banjarmasin pada 88db.com
Selengkapnya Berburu Barang Antik Jakarta

Cara Membeli Barang Antik & Unik

Diposting oleh malamjumat on Apr 22, 2009

Barang antik dan unik tentu sangat menggiurkan. Apalagi jika barang itu punya nilai historis. Pasti orang berlomba-lomba memilikinya. Masalahnya, orang tak tahu apakah barang itu asli atau palsu. Asli atau tiruan. Orang juga tak tahu apakah barang itu berkualitas atau tidak. Dan orang juga tidak tahu bahwa harga barang-barang antik itu tak selalu mahal.

Berikut beberapa panduan yang bisa Anda pegang:

Teliti sebelum membeli

Membeli barang antik tidak semudah membeli barang-barang lainnya. Butuh kejelian, ketelitian, dan sedikit pemahaman untuk menemukan barang yang benar-benar antik. Jangan asal pilih! Ingat, ada barang yang benar-benar antik, ada barang repro (reproduksi) dan ada barang yang dibuat sedemikian rupa sehingga tampak sangat antik.

Mencari informasi

Sebelum membeli barang-barang antik itu, lebih baik Anda mencari atau mengumpulkan berbagai informasi mengenai barang yang Anda cari itu. Anda bisa mencari informasi tentang barang itu pada teman Anda, majalah, koran, buku atau internet. Cari tahu tempat dan harganya. Informasi seperti itu bisa membantu Anda untuk menyiapkan budget.

Tahan ekspresi

Berburu benda antik memang menyenangkan. Terutama untuk orang-orang yang memang benar-benar menyukainya. Sehingga ketika mereka melihat satu barang antik, mereka begitu bergairah dan ingin langsung memboyongnya. Tahan dulu! Ingat, mata bisa menipu. Jangan sampai Anda menyesal kemudian karena ternyata barang yang sudah Anda beli itu tidak antik dan asli. Hanya imitasi. Anda harus bisa memperhatikan setiap detail barang itu. Perhatikan tekstur dan modelnya. Mungkin ada yang cacat. Mungkin ada yang tiruan. Jika sang penjual benda antik melihat Anda begitu bergairah, dia bisa menaikkan harga.

Menawar sebelum membeli

Teknik yang satu ini sangat diperlukan. Bila Anda sudah menentukan pilihan Anda, janganlah lupa menawar harga di tempat jual barang antik tsb. Bukalah tawaran Anda dengan setengah harga dari harga aslinya. Terkadang penjual membuka harga dua kali lipat dari harga aslinya. Setelah itu barulah menaikkan harga sedikit demi sedikit hingga mendapatkan harga pas dan cocok. Ingat, yang menjual barang antik dan unik terlalu banyak. Karena itu, permainan tawar-menawar bukan sebuah sikap yang "keterlaluan". Para pedagang pun tahu dan sadar bahwa bukan hanya mereka yang menjual barang antik. Masih banyak orang lain yang menjual barang antik yang sama. Itu berarti jika Anda pergi dari mereka, Anda mendatangi orang lain.

Perhatikan kualitas barang

Barang yang murah belum tentu bagus kualitasnya. Begitu juga sebaliknya, barang yang mahal belum tentu berkualitas. Karena itu, Anda mesti jeli. Yang pertama Anda lakukan adalah memastikan apakah barang itu asli atau palsu. Kalau Anda sudah bisa memastikannya, Anda akan tahu barang itu berkualitas atau tidak.

Membandingkan harga

Dalam memilih koleksi barang antik dan unik, Anda tak boleh ceroboh. Jangan terburu-buru untuk segera memboyong barang tersebut. Carilah barang yang sama di tempat lain dan bandingkan harganya.

Hati-hati terhadap kriminalitas

Perhatikan tempat belanja koleksi barang antik Anda. Jika tempat belanja adalah tempat terbuka, perhatikan situasi di sekeliling Anda. Jangan sampai juga Anda menjadi korban tangan-tangan jahil dan usil.

www.forumkami.com

Temukan informasi lainnya mengenai Barang Antik - Jual Barang - Koleksi Benda - Koleksi Barang - Jual Benda - Koleksi Barang Antik - Jual Barang Antik hanya di Barang Antik : Jual Barang Antik – Koleksi Benda & Barang Antik Banjarmasin pada 88db.com
Selengkapnya Cara Membeli Barang Antik & Unik