Tips Si Kecil Tidak Ngompol

Mungkin menarik pula melirik faktor penyebab anak jaman sekarang lebih susah diajak kering atau berhenti ngompol ketimbang anak-anak jaman dulu. Perubahan jaman, merupakan salah satu penyebabnya. Dengan kondisi ekonomi di masa-masa ini, membuat lebih banyak wanita yang bekerja untuk menambah penghasilan keluarga.

Bukannya mau mengurangi peran para bapak. Namun jika mau dihitung secara statistik, mungkin akan lebih banyak jumlah ibu yang menyediakan waktu untuk mengganti popok ketimbang ayah. Nah, karena zaman sekarang para ibu juga harus bekerja, maka kelelahan seorang ibu pun bertambah. Dibanding dulu, wanita karier sekarang pulangnya sampai larut malam. Tiba di rumah sudah sangat lelah.

Akhirnya, popok sekali pakai menjadi semacam hero yang populer untuk membantu mengurangi kelelahan ibu. Enggak salah juga pakai popok macam itu karena ibu jadi tak perlu gonta-ganti celana anak. Yang jadi masalah, popok sekali pakai ini membuat orang tua "terlena" sehingga kebablasan.Ujung-ujungnya, ya, kita jadi lupa melatih si kecil ke kamar mandi di malam hari.

Padahal, kalau mau jujur, popok sekali pakai terasa risih dan tak nyaman, buat anak. Bayangkan, bokong si kecil ditutupi plastik seharian. Panas sekaligus lembab, bukan? Jadi, tak salah juga jika ada yang bilang, popok sekali pakai itu adalah perwujudan dari egoisme orang tua.

Gara-gara kelewat lelah pula, orang tua mungkin jadi tak terbangun ketika malam-malam si kecil terbangun ingin BAK. Alhasil, ia pun mengompol dan menjadikannya sebagai kebiasaan.

Faktor lain yang membuat si kecil susah kering, lagi-lagi berkaitan dengan kemajuan teknologi. Seperti model kasur spring bed yang besar dan berat. Akhirnya, perlak ditaruh di atas sprei, bukan di bawah seperti jaman dulu. Nah, perlak yang terlihat itu, membuat anak tahu, di bawah tubuhnya ada pelindung. Kalau mau pipis, ya, pipis aja. Kan, ada perlak, jadi kasur bed tak basah. Bisa juga mereka berpikir, perlak itu memang disediakan agar si kecil dapat BAK di situ. Nah, kalau ingin mengajar si kecil tak mengompol lagi, sebaiknya singkirkan perlak tersebut.

Peran sprei (bed cover) tidak kalah penting dibandingkan popok. Bed cover itu adalah “penghalang” terakhir sebelum kasur.

www.kompas.com

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang

Selengkapnya → Tips Si Kecil Tidak Ngompol

Tips Memilih Kasur Ideal

Sebagai tempat untuk beristirahat, wajar saja jika kasur dan tempat tidur menjadi perangkat paling penting di kamar tidur karena kita menghabiskan waktu satu pertiga hidup d iatasnya.

Walaupun penting, ternyata sering kali kita alpa dan mengabaikan kualitas kasur hanya karena tergiur desain yang cantik atau harga yang murah.Riset para ahli menunjukan bahwa kesalahan dalam pemilihan Matras/Spring Bed ini akan mengurangi Kualitas tidur anda, bahkan juga mempengaruhi pola tidur anda. Memang selain sprei bed cover yang cantik, fungsi kasur sebenarnya lebih memegang peranan penting dalam kualitas tidur.

Dalam memilih kasur atau tempat tidur, sebenarnya ada beberapa hal penting yang anda perlu perhatikan, antara lain :

1. Ukuran Kasur / Spring Bed
Tentukan ukuran Spring Bed yang sesuai dengan kondisi luas kamar tidur, jangan sampai terlalu besar yang akan mengakibatkan kamar tidur tidak ada ruang untuk yang lain. Kalau sudah ada Divan/Ranjang lama, perlu diperhatikan ukuran kasur yang tepat untuk Divan/Ranjang yang sudah ada, jangan sampai kasur yang dipesan terlalu besar atau kecil. Dan ketika membalutnya dengan bed cover, tentunya dipilih juga sprei bed cover yang sesuai.

2. Harga
Harus disesuaikan dengan budget kita, tak bisa dipungkiri bahwa harga sedikit banyak memang menentukan kualitas produk. Kalaupun harus memilih yang lebih bagus dan budget tidak mencukupi, Ingat, jangan tergoda dengan kasur yang harganya lebih murah namun memiliki kualitas yang rendah, karena satu pertiga hidup kita di tempat tidur. Biasanya selalu dipasangkan dengan bed cover, nah terserah Anda menyesuaikan sprei bed cover murah sekalipun, kalau kasurnya pas mudah2an akan terasa kenyamanan.

3. Kualitas Kasur
Hal ini biasanya hanya dilihat dari penampilan luarnya kasur saja padahal bagian terpenting yang menandakan tempat tidur bermutu ada dalam kasur seperti Density Busa, Jumlah Per, Kualitas Kain dan bahan lainnya juga sangat penting dan harus diperhatikan. Biasanya toko yang menjual kasur memiliki contoh kasur yang kecil yang dapat memperlihatkan isi lapisan kasur. Sedangkan isinya belum tentu sama dengan isi di dalamnya. Umumnya kasur yang berkualitas akan disertai Garansi. Jika kualitas kasur bagus, walaupun menggunakan sprei bed cover murah tidak masalah.

4. Penopang Tubuh
Bagi orang yang sering mengalami sakit pinggang, harus tepat dalam memilih tempat tidur. Umumnya bagi penderita sakit pinggang, pilihan tempat tidur yang tepat adalah tempat tidur dengan media yang lebih keras. Perlu diketahui bahwa ketika umur masih muda, tulang punggung masih elastis. Karena itu orang usia muda tidak mengalami sakit pinggang bila tidur menggunakan tempat tidur empuk. Tapi lebih baik dari usia muda sudah dibiasakan tidur menggunakan media yang keras, supaya tulang punggung tidak menjadi bengkok pada usia lanjut.

5. Kenyamanan Kain
Kain yang terbuat dari bahan yang lembut dan lentur akan membuat tidur anda lebih nyaman. Dan akan lebih nyaman lagi kalau diberi alas bed cover terbaik.

http://yukispringbed.com

Dukung kampanye Stop Dreaming Start Action sekarang

Selengkapnya → Tips Memilih Kasur Ideal

Tips Merawat Spring Bed

Spring bed adalah tempat tidur yang paling banyak digunakan karena selain mempunyai per penahan yang dapat menjaga bentuk tulang punggung, busa spring bed juga lebih awet digunakan jika dibandingkan dengan kasur busa biasa dan kasur kapuk (klik Sajadah Anak/ Toko Sajadah). Jadi umumny bahan spring bed lebih baik daripada bahan kasur biasa. Namun begitu kita tetap harus merawatnya agar lebih awet digunakan khususny Bed Cover

yang harus di jaga kebersihannya :

Berikut ini adalah tips merawat spring bed :

- Umumnya, ujung spring bed adalah bagian yang mudah kotor. Untuk membersihkannya, tegakkan spring bed, kemudian semprotkan cairan pembersih dan luruhkan dari atas ke bawah pada bagian yang kotor tersebut. Usahakan dilakukan secara rutin klik Bed Cover.

- Hindari terlalu banyak memberi beban pada tepi spring bed. Lebih baik di tengah.

- Sebaiknya posisi kasur dibolak-balik setiap sebulan sekali. Yang semula di atas bisa diganti ke bawah. Usaha ini perlu dilakukan agar bebannya merata dan per kasur tidak mati (klik Sajadah Anak / Toko Sajadah).

- Hindarkan dari udara lembab. Bila spring bed / Sprei Anak terkena tumpahan air harus segara dikeringkan dengan cara dijemur. Tapi ingat, jangan jemur spring bed langsung di bawah terik matahari.

- Jangan menjemur spring bed langsung di bawah terik matahari, tapi cukup diangin-anginkan saja. Lakukanlah 2 bulan sekali.

- Jika tidak ada waktu untuk menjemur spring bed secara rutin, maka agar tidak mudah kotor, sebaiknya kasur spring bed digunakan di dalam kamar AC dan ditutup dengan Sprei Anak (klik Toko Sprei).

- Spring bed juga perlu dibersihkan dengan mengunakan vacuum cleaner untuk menyedot debu-debu halus dan tungau yang dapat mengganggu kesehatan. Usahakan sebisa mungkin terhindar dari kebanjiran karena spring bed mudah rusak jika terkena air. Per menjadi berkarat dan busanya menjadi lengket (klik Toko Sprei).

Temukan informasi mengenai Toko Sprei, Sajadah Online, Jual Bed Cover, Sprei Anak, Sajadah Anak, Toko Sajadah, Bed Cover dan Toko Sprei & Sajadah Online : Jual Bed Cover - Sprei & Sajadah Anak pada 88db.com.

Sumber: http://duniarumah.com

Selengkapnya → Tips Merawat Spring Bed