Pemilihan bahan yang tepat dapat mengentalkan konsep Desain Minimalis yang ingin dihadirkan. Furniture kaca misalnya yang dipadu dengan aluminium atau besi tempa termasuk jenis furniture yang banyak digunakan. Selain bentuknya yang simpel, perawatannya pun relatif mudah dilakukan.
Gorden pun mampu mendukung kesan dan Desain Minimalis yang ingin ditampilkan dalam ruangan. Dengan jenis roman blind, misalnya yang bersifat ringan sekaligus mampu memberi kesan dinamis dalam ruangan yang minimalis (Arsitektur Minimalis).
Desain Bangunan Minimalis dengan presisi yang tegas juga menjadi ciri khas pada Arsitektur Minimalis maupun furniture minimalis. Oleh karena itu, pilih meja atau kursi yang memiliki desain sederhana, sedikit, atau tanpa ornament. Dengan ornament yang minim tersebut, dapat memudahkan perawatan dan ruangan terksesan lebih lega sehingga cocok bila diterapkan pada rumah minimalis yang mungil.
Bangunan Rumah Minimalis juga dapat dipadukan dengan bahan atau furniture dari warna - warna kayu seperti coklat tua atau coklat yang kemerahan.
Pemilihan warna dan corak pun harus diperlihatkan dengan cermat, di mana corak bunga-bunga atau warna-warni yang terlalu ramai kurang cocok bila dipadukan dalam Bangunan Rumah Minimalis. Pertahankan nada warna setiap kali menambah atau mengganti aksesori dan furniture dalam satu ruangan .
Tata setiap aksesori dan furniture dengan cermat, namun usahakan agar ruangan tidak berkesan terlalu penuh karena justru dapat menegaskan kesan Bangunan Rumah Minimalis yang ingin diciptakan. Contohnya penataan pigura foto menggunakan pigura yang lebih besar namun dalam jumlah sedikit untuk memberi aksen dalam ruangan.
architectaria.com
Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
{ 1 komentar ... read them below or add one }
terima kasih mas tipsnya, semoga saya bisa membangun rumah minimalis
Post a Comment