Harga pokok, misalnya percetakan digital juga tidak boleh mengandung unsur keuntungan/beban yang lain dari batas yang dibuat, yaitu suatu beban yang merupakan keharusan/hal yang tidak mungkin dihindari dan harga pokok harus dapat diketahui sebelum proses produksi dimulai, sehingga jika seluruh biaya tadi dimasukan sebagai unsur harga pokok dan percetakan pada suatu waktu terpaksa menjual hasil produksinya dengan harga pokok, maka perusahaan tersebut akan dapat tetap berjalan tanpa mengalami gangguan. Beberapa alat yang dikenal dalam percetakan seperti: mesin percetakan, mesin cetak, plotter indoor, ploter outdoor, dll.
Aspek
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menghitung/mengkalkulasi suatu order cetakan, seperti cetak digital antara lain ;
1. Bahan yang meliputi kertas,tinta,film,pelat,dll.
2. Biaya persiapan meliputi, setting, desain, layout, fotorepro, plate making,dll.
3. Ongkos cetak
4. Biaya penyelesaian meliputi, ongkos lipat, ongkos pengumpul, ongkos jahit benang/kawat,ongkos pekerjaan tangan misalnya memasang cover, ongkos memotong, dll
5. Pekerjaan pihak ketiga
6. Biaya expedisi/pengiriman, seperti pengiriman percetakan digital.
7. Prosentase keuntungan perusahaan
8. Pajak penjualan.
www.xgdigital.com
{ 4 komentar ... read them below or add one }
GOOD POSTING...!
Sangat membantu bagi ORANG AWAM maupun pelaku bisnis percetakan itu sendiri.
INFO Bisnis Percetakan Indonesia
Tx for sharing, keep on informed!
saya baru di bisnis ini, artikel ini sgt membantu sekali
saya baru mengerti caranyaa.trims sgt berguna bagi saya
rencana saya akan membuka usaha offline yang saya impikan karena sesuai dengan disiplin ilmu saya. Percetakan menjadi tujuan wirausaha saya di rumah. Saya lagi cari info tentang biaya2nya...trims untuk infonya.
Post a Comment