Showing posts with label produk pangan. Show all posts
Showing posts with label produk pangan. Show all posts

Teknologi Pertanian di Bandung

Diposting oleh Wikey on May 5, 2009

Dinas Pertanian (Distan) Kab. Bandung menggelar acara panen raya padi sawah dengan berbagai varietas dan pemupukan pada lahan uji coba Teknologi Pertanian di areal seluas 32,5 hektare (ha) di lingkungan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Solokanjeruk, Jalan Raya Solokanjeruk, Desa/Kec. Solokanjeruk, Kab. Bandung, Rabu (5/9).

Kepala Distan Kab. Bandung, Ir. Sofian Nataprawira didampingi Kasubdin Padi dan Palawija, Ir. Jumhana dan Ke-pala BPP Solokanjeruk, Ir. H. Nono Rudiana mengatakan, hasil uji penghitungan produksi /Produk Pangan gabah kering panen (GKP) pada penen raya di lahan uji coba Teknologi Pertanian itu, rata-rata bisa menghasilkan 9,6 ton/ha.

kondisi cuacanya cukup normal, produksi GKP itu bisa menghasilkan lebih dari 10 ton/ha. Sebelumnya, di lokasi yang sama, para petani hanya menghasilkan rata-rata 5,6 ton/ ha GKP, seusai temu lapangan dengan ratusan petani di BPP Solokanjeruk, kemarin. Lihat Teknologi Pangan dan Pertanian Pangan

Menurut Sofian, sebelum ada gelar
Teknologi Pangan pertanian, tanaman pertanian di lokasi dan waktu yang sama sempat terjadi puso alias gagal panen. Namun setelah ada percepatan pola tanam pertanian di lokasi tersebut, akhirnya para petani bisa memanen hasil pertaniannya dengan keuntungan produksi yang cukup melonjak hingga rata-rata 30% dari sebelumnya.

Ia menambahkan, adanya pe-ningkatan produksi Produk Pangan itu, setelah petugas terus melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap pertumbuhan padi tersebut. Dikatakan, varietas padi yang ditanam pada lahan uji coba teknologi pertanian itu, di antaranya IR-64, ciherang, widas, situ bagendit, sintanur, dan hibrida. Sejauh ini uji coba Teknologi Pangan pertanian bisa menghasilkan sebuah produksi padi yang cukup bagus

Sumber: bandungkab.go.id

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di Teknologi Pertanian | Obat Pertanian | Teknologi Pangan | Teknologi Produk | Produk Pertanian | Produk Pangan | Pertanian Pangan | Pertanian Pangan dan Teknologi Pertanian&Pangan:Teknologi Produk Pertanian&Obat Pertanian Bandung Jawa Barat di 88db.com
Selengkapnya Teknologi Pertanian di Bandung

memilih teknologi pertanian

Diposting oleh tangandingin on Apr 18, 2009

Teknologi Pengolahan Tanaman Obat

Saat ini industri tanaman pertanian pangan obat tradisional telah berkembang pesat di Indonesia, tetapi pertanian pangan (terutama pada skala teknologi produk industri rumah tangga) apakah produknya sudah optimal dan memenuhi standar mutu? Pada kesempatan ini akan diinformasikan bagaimana teknik pengolahan teknologi pertanian dari beberapa jenis tanaman produk pertanian obat yang baik (jahe, temulawak, kunyit, kencur, sambiloto, pegagan). teknologi pertanian pengolahan sangat berpengaruh terhadap khasiat dariproduk tanaman yang diperoleh. Jika penanganan ataupun pengolahannya tidak benar maka mutu produk yang dihasilkan kurang berkhasiat atau kemungkinan dapat menimbulkan toksik apabila dikonsumsi.

Teknik teknologi pangan pengolahan tanaman obat terdiri dari sortasi, pencucian, penjemuran/penirisan, pengirisan /perajangan, dan teknologi pangan lebih lanjut menjadi berbagai produk/diversifikasi produk. Tanaman obat dapat diolah menjadi simplisia, serbuk, minyak atsiri, ekstrak kental/kering, kapsul, tablet dan minuman (sirup, instant, permen) dll.

Karakteristik Inovasi Teknologi

  • Penyortiran

    Penyortiran harus segera dilakukan setelah bahan produk pertanian selesai dipanen, terutama untuk komoditas pertanian pangan temu-temuan, seperti: kunyit, temulawak, jahe dan kencur. Rimpang yang baik dengan yang busuk harus segera dipisahkan juga tanah, pasir maupun gulma yang menempel harus segera dibersihkan.

  • Pencucian

    Setelah disortir bahan produk pangan harus segera dicuci sampai bersih jangan dibiarkan tanah berlama-lama menempel pada rimpang karena dapat mempengaruhi mutu bahan. Pencucian harus menggunakan air bersih, seperti : air dari mata air, sumur atau PAM. Cara pencucian dapat dilakukan dengan cara merendam sambil disikat menggunakan sikat yang halus. Perendaman tidak boleh terlalu lama karena zat-zat tertentu yang terdapat dalam bahan dapat larut dalam air sehingga mutu bahan menurun. Penyikatan diperbolehkan karena bahan yang berasal dari rimpang pada umumnya terdapat banyak lekukan sehingga perlu dibantu dengan sikat. Tetapi untuk bahan yang berupa daun-daunan produk pangan cukup dicuci dibak pencucian sampai bersih dan jangan sampai direndam berlama-lama.

  • Penirisan dan Pengeringan

    Selesai pencucian pertanian pangan rimpang, daun atau herbal ditiriskan dirak-rak pengering. Hal ini dilakukan sampai bahan obat pertanian tidak meneteskan air lagi. Untuk komoditas temu-temuan pengeringan rimpang dilakukan selama 4-6 hari dan cukup didalam ruangan saja.

  • Penyimpanan

    Jika belum diolah teknologi produk bahan dapat dikemas dengan menggunakan jala plastik, kertas maupun karung goni yang terbuat dari bahan yang tidak beracun/tidak bereaksi dengan bahan yang disimpan. Pada kemasan jangan lupa beri label dan cantumkan nama bahan, bagian tanaman yang digunakan, no/kode produksi, nama/alamat penghasil dan berat bersih.

  • Pengolahan

    Dalam pengolahan tanaman obat pertanian perlu diperhatikan teknik pengolahan yang baik karena menyangkut standar mutu. Hal ini ada hubungannya dengan masalah kebersihan maupun bahan aktif.

http://www.ubb.ac.id

Temukan semua :

Teknologi Pertanian | Obat Pertanian | Teknologi Pangan | Teknologi Produk | Produk Pertanian | Produk Pangan | Pertanian Pangan | Pertanian Pangan

Dan Teknologi Pertanian&Pangan:Teknologi Produk Pertanian&Obat Pertanian Bandung Jawa Barat semua ada di 88db.com

Selengkapnya memilih teknologi pertanian