Showing posts with label herbal products. Show all posts
Showing posts with label herbal products. Show all posts

Tips Memilih Supplement Obat Herbal

Diposting oleh Unknown on Sep 4, 2009



Untuk mendapatkan
obat herbal, saat ini tidaklah begitu sulit. Selain banyak penawaran yang dilakukan melalui media maupun para pemasar langsung dari produser obat herbal, masyarakat peminat dapat membelinya di kios-kios maupun toko obat. Bahkan di minimarket, supermarket, hingga di hipermarket.

Selain mudah untuk mendapatkannya, pengguna juga saat ini dihadapkan pada banyak produk. Namun, yang penting adalah konsumen juga harus teliti dalam memilih produk yang tepat. Dengan kata lain, teliti sebelum mengonsumsi agar tidak menyesal karena harus menanggung efek sampingnya. Agung wijaksono, seorang senior marketing salah satu produk herbal memberi tips cara memilih
produk obat herbal:

1. Sebelum menjatuhkan pilihan dan mengonsumsi
produk obat herbal, carilah informasi sebanyak-banyaknya dan konsultasikan masalah kesehatan anda pada orang yang tepat (dokter, ahli gizi, konsultan produk). Lakukan juga rekomendasi produk yang diberikan agar benar-benar tepat dengan kebutuhan anda.
2. Sebelum memutuskan untuk membeli produk obat herbal, tanyakan dan perhatikan dengan seksama komposisi zat yang terkandung di dalamnya. Kuncinya adalah keseimbangan, bukan kelebihan. Perhatikan apakah obat herbal tersebut benar-benar berasal dari zat alamiah atau menggunakan (dicampur) zat sintetis.
3. Keakuratan mendiagnosis suatu penyakit sangat menentukan keberhasilan penyembuhan penyakit atau gangguan yang diderita. Terkadang konsumen menuding produk herbal yang dikonsumsi tidak bermutu karena tidak memberikan hasil yang diharapkan. Padahal, penyebabnya adalah kesalahan diagnosis. Kesalahan itu berimbas pada pemberian suplemen yang tidak tepat. Untuk memperkecil risiko kesalahan, sertakan data-data pendukung (hasil pemeriksaan laboratorium) pada saat mengonsultasikan kondisi kesehatan anda agar rekomendasi yang diberikan lebih akurat dan hasilnya sesuai dengan yang diinginkan.
4. Perhatikan tanggal pembuatan dan tanggal kadaluarsa produk herbal (expired date) obat herbal tersebut. Hal ini sangat penting mengingat obat herbal berasal dari tumbuhan dan diproduksi tanpa tambahan bahan pengawet yang memiliki masa kadaluarsa relatif pendek. Produk obat herbal sebagaimana obat-obatan pada umumnya, sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk. Hindari paparan sinar matahari langsung dan tempat dengan kelembapan tinggi atau gelap.


Dukung kampanye stop dreaming start action sekarang


http://www.pikiran-rakyat.com

Selengkapnya Tips Memilih Supplement Obat Herbal

Natural Herbal Food

Diposting oleh Unknown on Jul 7, 2009



1. Sebelum menjatuhkan pilihan dan mengonsumsi Herbal Food atau makanan kesehatan, carilah informasi sebanyak-banyaknya dan konsultasikan masalah kesehatan Anda pada orang yang tepat (dokter, ahli gizi, konsultan produk). Lakukan juga rekomendasi produk Herbal yang diberikan agar benar-benar tepat dengan kebutuhan Anda.

2. Sebelum memutuskan untuk membeli produk Natural Herbal atau makanan obat lainnya, tanyakan dan perhatikan dengan seksama komposisi zat yang terkandung di dalamnya. Kuncinya adalah keseimbangan, bukan kelebihan. Perhatikan apakah Natural Herbal Food tersebut benar-benar berasal dari zat alamiah atau menggunakan (dicampur) zat sintetis.

3. Keakuratan mendiagnosis suatu penyakit sangat menentukan keberhasilan penyembuhan penyakit atau gangguan yang diderita. Terkadang konsumen menuding obat herbal/suplemen yang dikonsumsi tidak bermutu karena tidak memberikan hasil yang diharapkan. Padahal, penyebabnya adalah kesalahan diagnosis. Kesalahan itu berimbas pada pemberian suplemen yang tidak tepat. Untuk memperkecil risiko kesalahan, sertakan data-data pendukung (hasil pemeriksaan laboratorium Natural Herbal) pada saat mengonsultasikan kondisi kesehatan Anda agar rekomendasi yang diberikan lebih akurat dan hasilnya sesuai dengan yang diinginkan.

4. Perhatikan tanggal pembuatan dan tanggal kadaluarsa (expired date) obat herbal/ suplemen tersebut. Hal ini sangat penting mengingat obat herbal berasal dari tumbuhan dan diproduksi tanpa tambahan bahan pengawet yang memiliki masa kadaluarsa relatif pendek. Produk Herbal Food sebagaimana obat-obatan pada umumnya, sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk. Hindari paparan sinar matahari langsung dan tempat dengan kelembapan tinggi atau gelap.

5. Cari obat herbal yang memiliki formulasi pagi dan malam. Seperti halnya penggunaan obat pada umumnya, tubuh kita tidak membutuhkan nutrisi sekaligus. Kita membutuhkan vitamin ataupun mineral untuk membantu melakukan aktivitas sehari-hari, dan yang lain membantu tubuh memperbaiki diri sendiri pada malam hari.

6. Ikuti anjuran pemakaian produk. Cara pemakaian yang tepat turut menentukan efektifitas Herbal Food Products (termasuk dosis dan waktu pemakaian). Perhatikan juga produk yang memiliki formula khusus untuk pria atau wanita. Lebih banyak Anda tahu tentang obat herbal, makin jelas informasi yang Anda terima. Mengapa? Karena pria dan wanita memiliki kebutuhan berbeda. Food Herbal Products yang dikonsumsi akan memiliki formula berbeda sesuai dengan kebutuhan.

7. Tubuh adalah juri yang paling jujur dan adil. Berbagai produk obat herbal yang beredar di pasaran tidak semuanya merupakan yang terbaik dan berkualitas. Hanya tubuh kita sendiri yang menentukan apakah klaim sebuah produk itu bisa dibenarkan atau tidak. Hanya tubuh kita yang menguji keberhasilan atau daya kerja obat herbal tersebut. Jadi, perubahan tubuh pada saat atau setelah mengonsumsi obat herbal dapat dijadikan patokan, apakah cocok atau tidak. Pilihlah bahan natural(Herbal) misalnya alami cryptomonadales.

8. Seperti halnya obat-obatan pada umumnya, untuk ibu hamil, menyusui, penderita penyakit kronis, seperti hipertensi, diabetes, atau jantung, sebaiknya selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi Food Herbal Products tertentu. Pasalnya, meskipun dari bahan-bahan alami (misalnya alami cryptomonadales) produk Natural Herbal Food yang dijual juga memiliki bahan aktif yang bisa berinteraksi dengan obat-obat yang diberikan oleh dokter. Penggunaan Herbal Food Products yang tidak tepat dapat mengganggu penyerapan obat-obat tertentu.

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action dan Terapkan Stop Dreaming Start Action Sekarang

http://cafepojok.com

Selengkapnya Natural Herbal Food

Khasiat Madu Herbal untuk Pengobatan

Diposting oleh Wikey on Jun 8, 2009

Herbal adalah tumbuhan atau bagian tumbuhan yang berkhasiat sebagai obat. Dalam penggunaannya, banyak Herbal Products yang dibuat sebagai simplisia. Simplisia adalah herbal yang telah dikeringkan dan masih murni (Natural Herbal Food).

Madu Herbal adalah Herbal yang direndam di dalam madu dan didiamkan dalam beberapa minggu agar kandungan didalam herbal terserap oleh madu. Kita ketahui bahwa madu bersifat hidroskopis sehingga madu dapat menarik zat-zat yang berkhasiat di dalam Natural Herbal tersebut. Madu juga bersifat sebagi bahan pengawet sehingga Herbal Food Products yang terendam dalam madu tetap segar dan tidak mengalami pembusukan. Lihat dan Herbal Products Herbal Food Products.

Beberapa Ramuan Madu Herbal yang berkhasiat:

1. Madu dan bawang putih: hipocrates dan Avicenna mengatakan bahwa madu dicampur bawang putih merupakan anti bakteri yang efektif. Madu 300Ml dan bawang putih segar 3-4 umbi. Cara membuat masukan bawang putih yang telah dirajang sangat tipis ke dalam madu. Diamkan minima 1 minggu. Ramuan ini bagus untuk mengobati batuk, infeksi tenggorokan dan sakit dada. Cara memakai ramuan madu herbal ini di minum 3x sendok makan sehari.

2. Madu dan temulawak dapat mengobati hepatitis. 3 ibu jari temulawak yang telah di rebus diambil sarinya dan dimasukan ke dalam 300gr madu kapuk. Minum ramuan madu herbal ini 3x sehari.

3. Madu herbal atau Herbal Food untuk Tekanan Darah Tinggi. Madu 300cc, daun pegagan 50 gram, 3 ibu jari kunyit segar. Cara buat kunyit dan daun pegagan di rebus dalam 500cc air hingga volume menjadi 150cc. setelah rebusan dingin campurkan ke dalam madu.

Kerja madu herbal atau Natural Herbal tidak secepat obat kimia tetapi lebih aman dibandingkan dengan obat kimia. Karena itu umunya khasiat Herbal Food baru dirasakan 1 minggu setelah meminum. Untuk meningkatkan khasiat dan percepatan pengobatan bisa ditambahkan propolis pada Natural Herbal Food.

Sumber: binaapiari.com

Temukan informasi lainnya mengenai Herbal Food - Herbal Products - Herbal Food Products - Natural Herbal - Natural Herbal Food - Herbal hanya di Herbal Food: Herbal Food Products & Natural Herbal Food Bekasi Jawa Barat pada 88db.com
Selengkapnya Khasiat Madu Herbal untuk Pengobatan