Showing posts with label cara rekaman. Show all posts
Showing posts with label cara rekaman. Show all posts

Rekaman Digital Hanya Membutuhkan Microphone

Diposting oleh sabuk item on Jul 13, 2009

Proses perekaman sebuah pertunjukkan musik mempunyai tujuan agar menghasilkan kaset rekaman asli / master. Biasanya setelah pertunjukkan live, pihak band akan mengirim kaset rekaman tersebut untuk diproses lebih lanjut di bagian mastering sebelum digandakan dalam bentuk CD atau kaset. Untuk membuat perekaman yang baik ada beberapa bagian yang perlu dipertimbangkan:

1. Yang pertama, dan paling penting dalam sewa sound system, adalah mikrofon. Pilihlah mikrofon dengan kualitas terbaik untuk menjamin ketepatan dalam mencuplik suara yang diinginkan. Coba posisikan penempatan mikrofon tersebut sebelum dipastikan penempatannya. Sebuah mikrofon cardioid sudah lumayan baik untuk permulaan. Untuk semua penyanyi dalam satu pertunjukkan sebaiknya menggunakan mikrofon jenis yang sama untuk menghindari perbedaan karakter sinyal suara karena menggunakan mikrofon yang berbeda-beda.

2. Berikutnya, perhatikan alat perekaman sound system studio yang ingin digunakan. Alat perekaman sound system studio dapat terdiri dari berbagai bentuk dan ukuran, dari tape keset sederhana hingga alat perekaman multitrack digital yang lebih maju. Standar media perekaman sewa sound system untuk professional saat ini adalah Digital Audio Tape (DAT) yang diperkenalkan oleh Sony pada pertengahan 80-an. Media ini berbentuk pita magnetik yang dapat merekam dari 2 hingga 22 GB. DAT mempunyai sample rates dari 44.1 kHz, CD audio standar, hingga 48 kHz.

3. Terakhir, tergantung pada kemampuan sewa sound pada alat merekam yang ada, anda mungkin perlu sewa sound mixer. Sebuah mixer mempunyai fungsi ganda; selain dipergunakan untuk menggabungkan beberapa mikrofon, mixer juga berfungsi merubah sinyal level mikrofon ke level alat perekaman sound system. Banyak tape kaset rekaman kelas consumer tidak mengijinkan mikrofon secara langsung dihubungkan dengan sound system. Sebuah mikrofon mempunyai level output yang rendah yang akan menghasilkan sedikit atau sama sekali tidak ada sinyal yang dapat direkam. Mixer mempunyai fungsi untuk menguatkan sinyal dari sinyal level mikrofon hingga level yang dapat diterima perekam.

http://audiofamers.blogspot.com

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action

Selengkapnya Rekaman Digital Hanya Membutuhkan Microphone

Tips Musik: Rekaman Amatir

Diposting oleh malamjumat on Jun 19, 2009

# Matangkan dulu materi kamu. Penguasaan materi akan mempercepat proses rekaman. Jadi agak ngirit kan?

# Catat semua track yang akan direkam..


# Jangan lupa masukkan track gitar akustik Gitar akustik terbukti dapat memberi sentuhan manis kepada lagu kita.


# Jangan grogi! Pada awalnya masuk
studio recording itu rasanya agak aneh. Terutama buat para drummer. Soalnya dia harus duduk sendirian didalam studio dan selama tracking (perekaman) Cuma bisa mendengar suara metronome Sejago apapun drummer itu, kemampuannya baru akan diuji ketika ia masuk ke ruang rekaman.. Nah kalo buat gitaris, bassis, keyboardis, rekaman gak perlu dilakukan di dalam take room. Cukup di control room studio sudah cukup saja. Resikonya, pada waktu tracking kita akan dikelilingi oleh teman band kita. Yang sesekali juga mencela permainan kita dalam studio recording music.


# Untuk para gitaris, usahakan membawa lebih dari satu gitar dan efek. Gunanya adalah untuk membedakan karakter dan memperkaya sound. Usahakan bawa beberapa type gitar sebelum masuk
studio recording. Tapi biasanya satu gitar single coil plus satu humbucker sudah cukup.


# Sabar! Rekaman itu gak enaknya adalah kita harus ngedenger lagu yang sama diulang-ulang selama beberapa jam. BOSEN BANGET!


# KREATIF! Jangan terlalu terpancang dengan aransemen yang udah kita bikin seebelumnya. Coba aja improve dikit-dikit. Kadang dari improve ini muncul hal yang dahsyat.


# Kenalilah Sound Engineer (SE) anda. Kenal dengan SE itu penting karena selama proses
recording, kita akan selalu berhubungan dengan dia.


# Jaga Kondisi. Kalo kamu berencana nylesaiin proses
recording music dalam satu waktu sekaligus. Otomatis kita juga akan berkutat dengan proses ini selama beberapa jam nonstop. So, jaga kondisi penting supaya kita bisa terus fokus dan konsentrasi.


# Santai.. Buatlah proses
recording sebagai sesuatu yang tidak membebani. Dibawa fun aja! Kalo kamu stress pada waktu proses rekaman, bisa dipastikan hasil rekamannya gak bagus.


# Do’a. Nah, ini yang paling penting. Kita gak pernah tau apa yang akan terjadi.

http://gitaris-amatir.blogspot.com

Temukan informasi lainnya mengenai
Studio Recording - Home Studio - Home Studio Recording - Studio Music - Recording Music - Studio Recording Music - Studio - Recording hanya di 88db.com
Selengkapnya Tips Musik: Rekaman Amatir

Pilih-pilih Studio Rekaman

Diposting oleh sabuk item on Sep 5, 2008

Lagu ciptaan sendiri dirasa sudah mantap? Berarti inilah saatnya untuk beranjak dari alat rekam minimalis ke tempat yang fasilitasnya lebih lengkap.
Berkarier sebagai musisi, baik secara solo maupun di dalam sebuah band, sekarang ini bisa dijadikan pilihan karier menjanjikan. Kesempatan untuk "tampil" enggak sekadar jadi band sekolahan terbuka luas. Belum lagi fasilitas pendukung mudah ditemui di mana-mana. Bergerak secara independen pun kini jamak dilakukan.
Tetapi, karier sebagai musisi bisa makin membanggakan apabila kita memiliki lagu karya kita sendiri. Untuk mencipta lagu, tempat bukan lagi masalah. Kamar tidur pun bisa dijadikan studio mini. Yang jadi masalah biasanya ada pada proses penggandaan.
Kalau sudah begini, istilah perusahaan rekaman sudah tidak asing lagi. Fasilitasnya pun beragam. Dari yang canggih sampai yang minimalis kini banyak tersebar. Yang mesti diingat, jangan memilih studio digital recording dari tampak luarnya saja. Banyak faktor yang harus jadi pertimbangan.
Yang harus dilakukan dalam memilih recording studio adalah:
1. Mendata studio
Ada beberapa cara untuk mengumpulkan data-data tentang studio audio recording. Pertama, lewat iklan di majalah, khususnya majalah musik. Atau bisa juga dengan mencari di internet.
Tetapi, iklan tidak bisa dipercaya begitu saja. Pada umumnya yang berpromosi adalah sound recording yang besar saja. Sementara studio musik kecil tetapi layak, kadang tidak mempunyai cukup dana untuk berpromosi lewat iklan.
Selain itu, bertukar info antarsesama musisi juga bisa menjadi cara yang lumayan efektif. Setiap musisi yang sudah pernah rekaman dipastikan tahu music recording mana saja yang layak untuk proses rekaman.
2. Cek studio
Apabila datang ke sebuah studio song, perlu diingat jangan terlalu "silau" dengan peralatan canggih yang dimiliki sebuah studio songs. Yang paling penting bukan hanya peralatan, tetapi keadaan ruangan operator sebuah studio.
Belum lagi desain ruangan juga bisa memengaruhi hasil rekaman. Coba simak beberapa tips dalam memilih studio rekaman.
- Sebisa mungkin hindari ruangan berbentuk persegi karena ruangan seperti ini kualitas akustiknya kurang baik.
- Ukuran ruangan jangan kurang dari 40 meter persegi. Ukuran ruangan kurang dari itu kualitas akustiknya kurang baik.
- Ketinggian plafon jangan kurang dari 10 meter untuk menghindari pantulan suara yang berlebihan.
3. Minta contoh rekaman
Biarpun sudah menemukan studio dengan peralatan dan tata ruang yang baik, masih ada tips lain untuk menentukan sebuah studio rekaman itu cukup baik atau tidak. Cobalah meminta contoh rekaman yang pernah dibuat oleh studio tersebut. Makin asyik apabila contoh rekaman yang mereka buat punya warna musik yang sama dengan genre musik yang band kalian mainkan.
4. Mengenal operator rekaman
Operator rekaman sama pentingnya dengan peralatan rekam yang mahal dan canggih. Karena tanpa operator rekaman yang andal, maka peralatan rekam secanggih apa pun akan jadi percuma aja.
Dari hasil contoh rekaman milik studio, kita bisa mengetahui seperti apa kualitas operator rekaman yang dimilikinya. Tapi, biar lebih meyakinkan lagi, sebaiknya kita berbincang-bincang langsung dengan operator rekaman. Dari sini kita bisa menggali sebanyak mungkin informasi tentang dirinya. Mulai dari referensi musiknya, background musiknya, sampai seleranya soal musik. Usahakan untuk mendapatkan operator rekaman yang cocok dengan kita.
5. Perhitungan biaya
Setelah merasa puas dengan satu studio, periksa lagi secara teliti harga sewanya. Jangan sampai ada poin yang terlewat karena bisa saja kita mendapat tambahan biaya yang seharusnya termasuk dalam paket sewanya. Tanyakan secara detail apakah instrumen musik, pita rekam, penyimpanan data komputer, sampai keping CD termasuk dalam harga paketnya.
DONNY TRIANTO
Tim Muda

kompas-cetak
Selengkapnya Pilih-pilih Studio Rekaman