Pest controls ramah lingkungan bukanlah hal baru. Bahkan cukup kuno. Awal pria berjuang serangga bahkan sebelum pertanian. Setelah awal pertanian pertarungan berubah menjadi perang. Ratusan dan ribuan tahun yang lalu, di sana hanya ada pestisida untuk jatuh kembali. Dan petani awal adalah serius termotivasi. Kegagalan tanaman tunggal bisa membawa ancaman kelaparan.
Para petani kuno yang cukup jeli dan cepat untuk meniru apa yang mereka lihat di alam. Itu tidak berarti mereka selalu mendapatkannya benar, tapi mereka mencoba. Berbagai ramah lingkungan taktik Pest controls telah disebutkan dalam tulisan-tulisan Cina kuno, Sumeria, Mesir, Yunani, dan Roma. Sementara beberapa taktik ini berakar pada agama atau takhayul, beberapa memiliki nilai ilmiah yang abadi. Mereka adalah orang-orang kita masih digunakan sampai sekarang.
Sebelum istilah Pest controls Terpadu pernah dianggap, orang dahulu telah menemukan teknik PHT termasuk:
Pengendalian hayati - menggunakan organisme bermanfaat untuk membantu mengelola hama
kontrol Budaya - rotasi tanaman menggunakan dan sanitasi untuk mengurangi hama
kontrol fisik - menggunakan umpan dan perangkap, dan tanaman terbakar setelah panen
Genetik kontrol - dengan menggunakan tanaman yang tahan hama
Banyak kebudayaan membakar sisa-sisa tanaman setelah panen untuk membunuh serangga, larva dan telur serta bibit gulma. Teknik ini disebutkan oleh hampir 3000 tahun yang lalu Cina kuno dan oleh Virgil Romawi, 1000 tahun kemudian. Bahkan saat ini sebagian petani masih membakar sisa tanaman mereka meskipun kekhawatiran perubahan iklim bisa berubah itu.
Pembakaran sisa tanaman adalah hanya salah satu dari beberapa teknik untuk mengganggu siklus hidup hama. Rotasi tanaman adalah teknik lain yang pertama kali digunakan di China kuno untuk mencegah populasi hama dari cepat berkembang biak. Pada abad ke-6 SM, filsuf Yunani dan matematika Pythagorus diberikan kredit untuk menghilangkan malaria dari kota dengan meminta warga untuk mengeringkan rawa-rawa di dekatnya.
Cina terutama menjadi mahir dalam menggunakan spesies bermanfaat untuk mengendalikan hama. Sebagai contoh, 3200 tahun yang lalu teks Cina kuno perhatikan penggunaan predator semut untuk melindungi kebun jeruk dari ulat dan kumbang kayu membosankan. Kemudian pejabat dilarang penghapusan telur dan perburuan baik katak dan burung jenis ini mengkonsumsi sejumlah besar serangga. Berdoa belalang yang dirilis di kebun-kebun di antara bunga serunai untuk melahap serangga daun-makan.
Perangkap serangga pertama mekanik tidak diciptakan sampai 1700-an. Seorang dokter Jerman bernama Franz Bruckmann dirancang terbang perangkap yang terbuat dari kotak kayu. Mereka termasuk musim semi dimuat tutup dan berumpan dengan atraktan manis. Bruckmann juga menciptakan perangkap kutu dikenakan di leher. Mereka menjadi cukup populer dengan aristokrasi Eropa Barat pada waktu itu.
Teknik Pest controls yang ramah lingkungan bukan hal baru. Mereka sudah disempurnakan dan terbukti selama ribuan tahun. Untuk sebagian besar mereka yang murah, sederhana dan aman. Setelah puluhan tahun menggunakan pestisida kimia, air pasang mulai beralih kembali ke metode alami lebih. Teknik-teknik ini secara kolektif dikenal sebagai Pest controls Terpadu, dan mereka adalah masa depan Pest controls.
Temukan semuanya tentang Pasang Iklan, bisnis, Iklan Baris, iklan gratis
