sepatu-lari |
Olahraga lari saat ini semakin populer. Untuk melakukannya sangat mudah, cukup punya keinginan sudah bisa melakukan lari di manapun. Tempat juga bebas, walaupun ada tempat ideal melakukannya. Tak heran jika banyak muncul komunitas pecinta lari. Jika diperhatikan, yang paling beragam dari komunitas lari adalah sepatu. Khusus bagi pemula tentunya bingung menentukan sepatu lari yang pas dan sesuai. Jangan sampai hanya karena model dan desain yang menarik. Hal yang terpenting lainnya adalah mendukung kegiatan lari itu sendiri.
Bagi pemula, kenyamanan adalah prioritas utama dalam memilih sepatu lari. Kenyamanan pun berbeda untuk setiap orang. Intinya, warna dan bentuk bukanlah patokan dalam memilih sepatu lari yang cocok. Saat
mencoba sepatu lari di outlet coba rasakan perbedaannya di kaki, dengan cara lompat-lompat kecil
atau jalan di sekitar outlet tersebut.
Berikut trik memilih sepatu yang baik:
1. Tipe pronasi telapak kaki
Pronasi yaitu gerakan telapak kaki, ada beberapa jenis antara lain,
melengkung/sub pronasi dan over pronasi atau gerakan kaki yang sangat
berayun. Setiap tipe memiliki gerakan langkah yang berbeda, jadi
dibutuhkan tipe sepatu yang berbeda pula. Sepatu netral digunakan untuk
Anda yang kakinya melengkung, sepatu stabilitas untuk si kaki normal dan
untuk sepatu control untuk Anda yang kaki rata. Kontur permukaan sol
pada sepatu baiknya harus pas dengan permukaan kaki agar beban pada kaki
menyebar rata.
2. Bahan Perendam
Saat berlari dan menginjak permukaan, tegangan impuls yang dihasilkan cukup besar pada kaki. Jika hal ini
terjadi terus menerus dapat mengakibatkan cedera tanpa disadari.
Semakin cepat lari maka semakin besar tegangannya. Oleh karena itu
pilihlah sepatu yang memiliki peredam impuls.
3. Berat
Semakin ringan harusnya makin membua lari semakin cepat. Berat sepatu ideal diukur dari berapa
jarak yang akan ditempuh. Biasanya sepatu ringan cocok untuk jarak dekat
sekitar 5km. Untuk yang jarak menengah lebih baik pilih yang tak
terlalu ringan.
4. Kelenturan
Jika sepatu kurang lentur, maka dibutuhkan banyak gaya untuk melakukan gerakan tersebut. Jadi pilihlah yang lentur agar bisa menghemat gaya dan energi untuk lari.
5. Ventilasi
Penting untuk menjaga suhu dalam sepatu untuk tetap nyaman digunakan mulai dari sebelum, saat dan setelah lari.
Nah itulah panduan memilih sepatu lari, tinggal memilih yang terbaik dan sesuai untuk masing-masing. Happy Running!
sumber: