Cara Pesawat Terbang Mengukur Kecepatannya

Diposting oleh malamjumat on Mar 15, 2010

Jika kendaraan yang bergerak di darat mengukur kecepatan dengan menggunakan speedometer, lalu bagaimanakah dengan pesawat terbang? Seperti kamu ketahui, speedometer bergerak berdasarkan perputaran roda yang menyentuh daratan. Nah bagaimana dengan pesawat yang melayang di udara?

Dalam dunia penerbangan ada dua kecepatan pengkurannya, yaitu kecepatan darat (ground speed) dan kecepatan angin (air speed). Kecepatan darat pengukurannya dengan menghitung jarak dua buah titik (berangkat dan tujuan) dan kemudian dibagi dengan waktu tempuhnya.


Alat ukur itu mendapat masukan dari PITOT, yaitu semacam lubang kecil berbentuk pipa yang terhubung langsung dengan udara bebas, yang diletakkan biasanya di muka
pesawat. Selanjutnya dari pitot tersebut pengukurannya dapat tiga parameter, yaitu kecepatan udara (airspeed), altimeter, dan Variometer (alat ukur kecepatan vertikal)


id.shvoong.com
Selengkapnya Cara Pesawat Terbang Mengukur Kecepatannya

Mengenal Hubungan Busana & Pengantin Bali

Diposting oleh malamjumat on

Pengantin Bali, identik dengan busana pengantinnya (baju bali) yang khas, mencirikan adat dan budaya yang telah melekat sejak dahulu. Cantik, anggun, elegan, dan gagah. Dahulu busana pengantin bukanlah suatu kriteria yang penting pada sebuah upacara pernikahan di Bali, dengan balutan busana seadanya tak menjadi masalah bagi calon pengantin. Yang terpenting hanyalah prosesinya saja. Namun kini baju bali/busana pengantin telah menjadi kriteria utama bagi calon pengantin bali disamping prosesinya karena, semuanya telah menjadi satu paket yang sangat diperlukan.

Seiring dengan perkembangan jaman, telah mempengaruhi model-model pakaian serta riasan pengantin bali. Perubahan itu disertai pula dengan modifikasi-modifikasi tambahan pada jenis pakaian dan riasan yang mencirikan modernisasi namun tetap mengutamakan sentuhan etnik dan budaya, sehingga dengan paduan busana tersebut pasangan pengantin benar-benar terlihat sempurna.


premasai.wordpress.com
Selengkapnya Mengenal Hubungan Busana & Pengantin Bali

Pasar Atas: Tempatnya Kain Bordir Berkualitas

Diposting oleh malamjumat on

Tak lengkap rasanya jika ke Bukittinggi, Sumatra Barat, tak singgah di Pasar Atas. Kompleks pertokoan ini terletak di seberang Jam Gadang. Warga mengenal Pasar Atas sebagai pusat penjualan kain tenun khas Minangkabau. Mulai dari kain songket, kain bordir untuk bahan kebaya serta mukena dan baju koko.

Pasar Atas adalah surga bagi para pecinta kain bordir. Aneka macam bordiran dijual dan harganya pun bervariasi.
Bordir baju, jilbab kerudung, kebaya, dan sebagainya. Barang yang dijual sebagian besar adalah buatan lokal karya warga sekitar Bukittinggi. Beberapa di antaranya sudah menggunakan mesin bordir baju yang serba otomatis. Tapi ada juga yang dikerjakan dengan tangan dan secara manual.


Jika musim liburan tiba, para pedagang
bordir di Pasar Atas juga kebagian rezeki yang lebih. Maklum banyak wisatawan berkunjung ke Bukittinggi.


berita.liputan6.com
Selengkapnya Pasar Atas: Tempatnya Kain Bordir Berkualitas

Batam Mempunyai Potensi Wisata Menjanjikan

Diposting oleh malamjumat on

Bagaimana dengan potensi Pariwisata di Kota Batam? sebagai salah satu kota yang ada di Provinsi Kepulauan Riau atau Kepri, jelas potensi pariwisata yang dikembangkan di Batam sendiri yaitu kebudayaan Bangsa Melayu, sebagai Bangsa asli Provinsi Kepri dan Kota Batam khususnya. Kebudayaan Bangsa Melayu sendiri memiliki berbagai ragam adat dan kebiasaan yang dapat dijadikan komoditi pariwisata di Kota Batam. Hal ini dapat dilihat dari sejarah berbagai tempat di kota Batam seperti, Tanjung Uma, Batu Besar, Tiban, Sekupang, dll, yang memiliki kaitan sejarah dengan Kerajaan Melayu atau Suku Bangsa Ladi sebagai sejarah identitas asli Bangsa Melayu. Ataupun cerita – cerita kepahlawanan dari tokoh – tokoh Kerajaan Islam seperti Hang Nadim, Hang Tuah, Tengku Fisabillilah, dll.

Tidak hanya sebatas disitu, adapula berbagai kawasan Pariwisata di Kota Batam, yang diciptakan untuk dijadikan sebagai ikon / identitas Kota Batam. Bahkan beberapa nama Objek wisata tersebut diambil dari Tokoh – tokoh sejarah Kerajaan Melayu. Contohnya seperti Jembatan Barelang ( Jembatan 1 diberi nama Jembatan Tengku Fisabillilah ), Bandara Internasional Hang Nadim, dll.


Adapula berbagai kawasan objek wisata alam dan sejarah yang identik sebagai ikon / identitas objek wisata di Kota Batam. Contohnya seperti Pantai Marina ( Water Front City ), Pantai Nongsa ( dengan berbagai kawasan Resort di sekitarnya ), Camp Pengungsi Vietnam di Pulau Galang, KTM Resort, dll.


Tapi apa sebetulnya objek Pariwisata yang paling berpotensi di Kota Batam. Seperti yang telah ***tarakan sebelumnya oleh penulis di awal. Potensi wisata dari kota Batam adalah letak geografis dari Kota / Pulau Batam itu sendiri. Secara geografis seperti yang telah disebutkan sebelumnya Pulau Batam berbatasan dengan 2 negara Asia Tenggara yang lain yaitu Singapura dan Malaysia di sebelah Utara. Dan letak Batam dan Singapura yang berdekatan, membuat Negara menetapkan berbagai kebijakan yang secara wisata cukup menggiurkan khususnya bagi wisatawan dalam negeri seperti kebijakan tidak diberlakukannya fiscal / pajak kunjungan ke luar negeri bagi penduduk Kota Batam apabila akan berkunjung ke Singapura. Di dalam kota telah tersedia
car rental Batam yang akan mendukung perjalanan wisatawan.


Lalu penetapan tarif fiscal laut yang cukup murah bagi wisatawan dibandingkan dengan fiscal udara apabila berkunjung ke Singapura atau Malaysia. Dan hal ini pula yang menarik banyak wisatawan dalam negeri mapun mancanegara untuk berkunjung ke Batam. Secara geografis memang hal ini pulalah yang membuat Pulau Batam selain dari sektor Pariwisata, cukup menarik bagi jalur perdagangan Internasional, karena mampu melakukan komoditi perdagangan secara langsung di sektor Asia Pasifik.Dan hal ini pula yang menyebabkan Pemerintah mengeluarkan kebijakan FTZ ( Free Trade Zone ) bagi Batam. Lalu dalam hal sector wisata, apakah yang harus kita manfaatkan untuk memaksimalkan potensi wisata Batam secara Geografis ini ?


Tentu saja dengan mengembangkan Pelabuhan – pelabuhan Internasional yang ada. Sejauh ini kita telah memiliki beberapa Pelabuhan Ferry Internasional yang cukup potensial seperti Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre, Harbour Bay, Sekupang, Water Front City, Nongsapura. Dan sejauh ini yang banyak dikunjungi oleh wisatawan dan menjadi Pelabuhan Ferry Internasional yang populer yaitu Pelabuhan Batam Centre dan menyusul pada saat ini Harbour Bay. Akan lebih baik lagi apabila Pelabuhan Ferry tersebut dibuat lebih menarik lagi dengan ditambah fasilitas – fasilitas pariwisata yang cukup menarik seperti Hotel, arena permainan anak, Food Centre, dll.


Nah bagi Anda yang mempunyai masalah trasnportasi di Batam, bisa memanfaatkan jasa
car rental Batam untuk memanjakan perjalanan Anda. Semoga bermanfaat!


farizan.kabarku.com
Selengkapnya Batam Mempunyai Potensi Wisata Menjanjikan

Memakai Sandal Jepit, Berbahaya!

Diposting oleh malamjumat on

Banyak orang yang suka mengenakan sandal jepit karena sangat nyaman. Modelnya yang sederhana dan tersedia dengan berbagai warna serta hiasan membuat para wanita sering menggunakannya saat bersantai. Dan juga tenunya sekarang banyak karakter sandal lucu. Di balik rasa nyaman menggunakannya, ternyata sandal jepit menyimpan bahaya. Tim peneliti dari Auburn University, Alabama, Amerika Serikat mengungkapkan sering menggunakan sandal jepit akan berdampak negatif pada kesehatan kaki. Hal itu diketahui dengan meneliti gerakan kaki 390 orang yang sering menggunakan sandal jepit.

Dari rekaman gerakan kaki responden, terlihat perubahan drastis dalam cara berjalannya. Langkahnya menjadi lebih pendek dan terlihat lekukan di bagian pergelangan kaki. Hal itu menunjukkan kalau otot kaki tidak normal dan juga akan berpengaruh pada otot pinggul.


Dengan menggunakan sandal jepit termasuk karakter
sandal lucu, ibu jari dapat tertekan, yang akan berefek negatif pada jaringan otot kaki. Pembengkakan, nyeri, dan ngilu adalah beberapa efek yang ditimbulkan jika seseorang sering menggunakan sandal jepit. Meskipun sandal jepit nyaman dan membuat kaki mendapatkan cukup udara tetapi sebaiknya Anda jangan terlalu sering menggunakannya.


Peneliti menyarankan untuk menggunakan
sandal jepit yang yang memiliki tali penyangga di bagian pergelangannya. Tali tersebut bisa menyangga otot kaki Anda dan mencegah terjadinya cedera.


cutebukittinggi.blogspot.com
Selengkapnya Memakai Sandal Jepit, Berbahaya!

Perawatan Bed Cover Berbahan Katun

Diposting oleh malamjumat on

# Cuci bed cover menggunakan air dingin atau air hangat sedang.

# Jika menggunakan mesin cuci dengan putaran normal atau sedang.
# Jangan menggunakan pemutih.
# Jangan direndam menggunakan diterjen terlalu lama.
# Tidak boleh disikat/gunakan sikat keras, baik bed cover murah maupun yang berkualitas.
# Jangan diperas terlalu keras.
# Tidak boleh dijemur dibawah terik matahari langsung, disaat menjemur dibalik.
# Setrika dengan panas sedang (semua bed cover, termasuk bed cover murah)

myclevertblog.blogspot.com
Selengkapnya Perawatan Bed Cover Berbahan Katun

Belum Tentu Ear Candle Aman

Diposting oleh malamjumat on

Beberapa pengobatan alami yang bisa dilakukan di rumah (home remedies) aman dan efektif. Sengatan lebah misalnya, bisa ditangani dengan menempel campuran tepung dan air. Akan tetapi, beberapa teknik kesehatan lainnya justru bisa mendatangkan masalah.

Sebagai contoh mengangkat wax dari telinga dengan ear candling bukanlah langkah yang aman. Apa bahayanya? Berikut keterangan dari pakar untuk Anda.


"Cairan lilin di telinga (ear wax) merupakan pelumas alami telinga," terang Jennifer Smullen, MD, seorang instruktur otology dan laryngology dari Massachusetts Eye and Ear Infirmary di Boston." Lilin ini mencegah masuknya air ke telinga dan mempunyai pH asam sehingga bisa mencegah infeksi," tutur Smullen, seperti dikutip situs webmd.com.


Mengingat manfaat ini, terang dia, sebenarnya Anda tidak perlu mengeluarkannya.


Bagaimana dengan penumpukan lilin di telinga? Meskipun jarang terjadi, lanjut Smullen, beberapa orang mengalami penumpukan lilin yang menimbulkan rasa gatal dan gangguan pendengaran.


Dan produk
ear candle, terang dia, dipasarkan sebagai sebuah solusi mudah bagi orang yang mengalami gangguan ini. Produk ear candle ini digunakan dengan menempatkan corong lilin lebah di dekat telinga. Lilin ini kemudian dinyalakan. Setelah sumbu habis terbakar, corong diangkat bersamaan dengan lilin telinga dan kotoran lainnya.


Sayangnya, terang Smullen, menyalakan lilin di dekat telinga bukanlah hal yang mudah dan bisa berbahaya."Anda bisa kehilangan pendengaran akibat ear candling." Selain itu, terang dia, proses ini bisa membakar saluran dan gendang telinga.


Daripada menggunakan api, Smullen menganjurkan Anda membersihkan kelebihan lilin dari bagian luar telinga dengan menggunakan tissue. Jika tidak efektif, berkonsultasilah dengan dokter spesialis telinga, hidung dan tenggorokan.


www.mediaindonesia.com
Selengkapnya Belum Tentu Ear Candle Aman