Showing posts with label wedding foto. Show all posts
Showing posts with label wedding foto. Show all posts

Tips Memilih WO & Katering Pernikahan

Diposting oleh Wikey on Sep 28, 2009

Mau menyelenggarakan acara resepsi pernikahan di rumah sendiri atau minta bantuan Wedding Organizer (WO), tergantung sumber daya dan sumber dana yang Anda miliki. Kalau mau lebih praktis, gunakanlah WO, Karena mereka akan mengurus pernikahan anda dari jasa foto Creative Portrait sampai katering. Kadang-kadang bedanya tak begitu jauh karena WO itu biasanya juga punya banyak rekanan/ relasi untuk katering atau dekorasi. Anda bisa mendapatkan diskon yang lumayan. Lagipula, mereka telah berpengalaman, terutama kalau pelaksanaannya di gedung.

Tapi ada juga orang yang berkata, “jangan pakai rekanan WO, nanti dimahalkan harganya!” Rasanya dua-duanya bisa benar, tergantung kualifikasi WO nya.
Kalau bonafid, bagus kualifikasinya, dia juga bertanggung jawab terhadap nama baik perusahaannya. Jadi tak bakal terlalu “memeras” dengan sekali tembak.Ya, sebaiknya bikinlah perbandingan lebih dulu.

Tips memilih katering.

· Kalau acara pernikahan diselenggarakan di gedung, pastikan perusahaan katering yang anda pilih adalah rekanan dari pemilik gedung itu. Biasanya harga dan pelayanan cukup bagus.
· Bila dirasa harganya tak cocok, tanyakan pada pengelola gedung daftar perusahaan katering lainnya. Atau Anda mencari sendiri bila perjanjian sewanya membolehkan.
· Lakukan tes rasa Sate Ayam atau menu dan penampilan makanan sebelum menjatuhkan pilihan. Anda bisa mendatangi pesta pernikahan yang mereka selenggarakan untuk memastikan hal ini. Makanya, acara Anda jangan dilakukan mendadak.
· Tambah porsi 10% dari jumlah tamu yang akan hadir untuk menghindari kekurangan jumlah makanan sebelum pesta berakhir.

repege.com
Selengkapnya Tips Memilih WO & Katering Pernikahan

Tips Foto Sesi Pernikahan

Diposting oleh Wikey on Sep 15, 2009

Setelah berbulan-bulan merancang dengan saksama dan detail segala persiapan pernikahan seperti, gaun, lokasi, daftar undangan, dan lain lainnya, pusing tujuh keliling pun tak bisa dihindarkan. Tapi, itu bukan alasan Anda boleh melonggarkan pengawasan terhadap urusan lain yang tak kalah penting yaitu kesempatan untuk mengabadikan hari bahagia Anda lewat wedding Photography Jakarta.

Tak jeli memilih fotografer
Sebelum memutuskan siapa fotografer yang beruntung mengabadikan mempelai cantik seperti Anda, manfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk bukan hanya melihat-lihat, tapi juga mengamati portfolio mereka. Jika fotografer tanpa pengalaman dan keahlian yang baik yang Anda pilih untuk menghemat dana, bersiap-siaplah menanggung risikonya. Jika vendor foto yang sedang Anda incar tak bersedia memberi keleluasaan untuk memilih fotografer yang Anda yakini kemampuannya, jangan ragu untuk angkat kaki dan mencari lagi.

Tak ada photo “wish list”
Pernah punya mimpi berfoto romantis dia atas bukit, di tengah ladang/persawahan? Atau di tengah hiruk pikuk lalu lintas kota besar? Tunjukkan gambar-gambar yang ada di majalah, foto-foto lama, atau gambar visual lain yang bisa membantu si fotografer untuk menangkap dan menerjemahkan harapan Anda.

Hanya mengabadikan pose atau acara tertentu
Setiap album foto perkawinan pasti memiliki foto-foto dengan pose formal atau acara-acara resmi dari sebuah Event Party pesta pernikahan. Tapi Anda tak harus berhenti dan menyamakan foto-foto perkawinan Anda dengan milik mempelai lain. Miliki foto-foto saat Anda dan si dia melakukan aktivitas santai seperti berdansa, ngobrol dengan tamu-tamu undangan, atau sekadar bertukar pandang dengan si dia di pelaminan. Momen-momen santai dan sederhana, tapi tak kalah berartinya.

Tampil berkeringat dan berminyak di foto
Siapa pun tahu, berdiri berdampingan cukup lama dengan mengenakan busana pengantin akan meningkatkan temperatur badan. Tapi jangan sampai kulit wajah berminyak plus keringat (terutama di area ketiak) memorakporandakan penampilan istimewa Anda. Sediakan bala bantuan berupa bedak, deodoran, dan handuk kecil sebagai penyelamat penampilan Anda.

Salah posisi, salah pose
Setelah beberapa foto, mungkin para tamu, Anda dan si dia mulai mati gaya . Pada momen-momen berbahaya seperti inilah penting bahwa fotografer bisa menjaga suasana agar tetap hidup, membuat Anda dan para tamu tetap fokus, fotogenik, dan di atas segalanya, tetap nyaman.

Kehilangan momen-momen kecil nan spesial
Ada beberapa prosesi dalam sebuah pesta pernikahan seperti ciuman pertama si pengantin, dansa pertama antara si mempelai perempuan dengan ayahnya, pemotongan kue, dan pelemparan buket bunga. Tapi, seringkali momen-momen sederhana (tapi tak kalah mengharukan) seperti senyum malu-malu si gadis cilik pembawa bunga, air mata bahagia dari sahabat, dan bahkan kerling mesra si dia terlupakan.

Berhenti memotret justru di jam yang tepat
Banyak pasangan pengantin memutuskan bahwa pukul 21.00 adalah saat yang pas untuk mengakhiri acara Foto Nikah. Begitu juga dengan aktivitas potret-memotret. Cobalah menjadi pengantin yang berbeda karena justru di jam-jam setelah pukul 21.00, momen-momen istimewa muncul tak terduga. So, keep shooting!

alamanda-weddingku.com

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
Selengkapnya Tips Foto Sesi Pernikahan

Pilih Tema Unik Untuk Foto Pre Wedding

Diposting oleh Wikey on Sep 2, 2009

Foto pre wedding sekarang uda seperti keharusan bagi sapa aja yang akan menikah. Nggak cuma buat dipajang di undangan tapi juga buat dipajang di galeri pesta pernikahan serta menjadi kenangan pribadi pasangan tersebut. Supaya kenangan terlihat lebih indah, pasti pengen Wedding Photo beda dari yang lainnya kan?! Anda bisa coba ide berikut ini….

HOBI DAN MINAT

Telusurilah hobi dan minat anda berdua. Misal kalo anda hobi traveling, pemotretan bisa dilakukan di tempat yang pernah dikunjungi dan yang paling berkesan dan tidak hanya di Studio Wedding saja. Bisa yang menyimpan kenangan khusus seperti ketika pertama kali dia melamar anda.

PROFESI ANDA DAN PASANGAN

Mengambil dari ide ini ok juga lho! Misal, jika anda berprofesi sebagai arsitek, latar dari foto (Studio Photography) dapat berupa gedung yang sedang anda bangun atau konstruksi sebuah bangunan. Dengan konsep yang matang dan pose yang unik, pasti hasilnya juga lain daripada yang lain.

KENANGAN MASA LALU

Foto pre wedding anda bisa berupa perjalanan cinta anda berdua. Kalau cinta anda berdua berawal dari 1 kampus yang sama, pemotretan bisa diambil dengan latar kampus anda, lengkap dengan anda yang berdandan seperti dulu ketika masih menyandang status mahasiswa. Anda bisa mengingat kenangan yang paling indah pada saat anda pertama kali bertemu dengan pasangan anda sebagai posenya. Dijamin seru! Tapi anda harus pede karena yang pasti untuk mendapatkan feel kampus, tentunya pemotretan (Studio Photography )dilakukan pada hari kerja dimana perkuliahan berjalan. Anda tertantang?!

TEMPAT NONGKRONG FAVORIT

Banyak tempat pemotretan yang memungut biaya mahal? Jangan khawatir, itu bukan halangan untuk mendapatkan foto pre wedding (Wedding Photo)yang unik. Coba ingat-ingat tempat favorit anda dan pasangan untuk makan bareng atau hanya sekedar mengobrol menghabiskan waktu. Jangan khawatir jika itu sebuah rumah makan kecil di sudut kota. Dengan kejelian sang fotografer dan seni Wedding Photography serta ekspresi anda, sebuah foto akan terlihat bercerita.

SUASANA SEHARI-HARI

Suasana sehari-hari membuat anda bisa bergaya suka-suka. Ekspresi spontan anda dan pasangan membuat hasil foto sangat berbicara. Fotografer akan mengambil secara candid sehingga ekspresi anda akan lebih terlihat.

AREA PUBLIK

Lokasi pemotretan bisa di tempat-tempat yang tidak biasa. Misalnya di tengah padatnya lalu lintas, di dalam busway, pasar kaget malam hari, halte, jembatan penyebrangan atau bahkan di Mall. Foto dengan ide ini sangat menarik dan membutuhkan keahlian fotografer dalam seni Wedding Photography juga keberanian anda dan pasangan untuk berpose dan berekspresi di area publik.

TEMPOE DOELOE

Memperhatikan detail sangatlah penting jika anda mengambil tema ini agar keseluruhan suasana pada saat itu terasa. Nggak hanya pakaian anda dan pasangan, latar foto dan properti yang mendukung haruslah dipersiaokan dengan matang.

mudahmenikah.wordpress.com

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
Selengkapnya Pilih Tema Unik Untuk Foto Pre Wedding

Memilih Fotografer Pernikahan

Diposting oleh Wikey on Jun 24, 2009

Menikah adalah Sebuah momen khusus bagi kehidupan siapapun. Mengabadikan saat-saat penuh bahagia di hari pernikahan pastilah menjadi bagian tak terpisah dari rangkaian acara di hari istimewa Anda. Setiap momen penuh arti diabadikan dalam bentuk video maupun photos. Jika Anda memutuskan untuk menggunakan jasa fotografi sebagai salah satu media mengabadikan kebahagian, berikut adalah tips yang mudah-mudahan bisa menjadi pengetahuan tambahan mengenai fotografi (wedding photos studio) bagi Anda.

1. Paket dengan harga mahal bukan jaminan bahwa Anda akan mendapat kualitas baik. Kualitas karya fotografi tidak melulu dikaitkan dengan besarnya biaya yang harus dikeluarkan, kok. Jika Anda bijak memilih, syukur-syukur kalau Anda juga mengetahui setidaknya sedikit hal dasar mengenai fotografi Anda akan lebih jeli mencari photos studio atau fotografer yang tidak membuat budget pernikahan Anda di luar batas.

2. Paket yang murah. Hei, seorang teman yang menyukai fotografi mengatakan bahwa fotografi bukan produk generik. Jadi Anda jangan langsung memilih produk dengan harga sangat murah dan di bawah rata-rata tanpa mempedulikan kualitas photos.

3. Foto Studio. Jika Anda memilih untuk berfoto di photos studio yang memiliki lebih dari satu fotografer, pastikan Anda mengetahui benar hasil karyanya. Anda dapat memilih dan menentukan fotografer wedding studio mana yang ingin Anda ajak bekerja sama. Sebelum hari pemotretan wedding portrait studio tiba, sempatkan bertemu dulu dengan sang fotografer. Foto Anda selain akan menjadi bagian dari dokumentasi juga akan menjadi karya seni, karenanya chemistry dan kesepahaman antara Anda, pasangan, dan sang fotografer wedding studio harus dibangun dulu sebelum pemotretan dilakukan. Ini juga berguna untuk mengetahui gaya yang sesuai untuk Anda dan pasangan (wedding photos).

4. Hitam & Putih. Jika foto hitam putih menjadi pilihan Anda, tips berikut ini perlu Anda simak. Pastikan bahwa sang fotografer akan menangani langsung foto Anda tersebut. Hampir tak mungkin mendapatkan hasil cetak foto hitam putih yang berkualitas kecuali sang fotografer (portrait photos studio) menanganinya sendiri. Dengan teknologi digital yang sekarang banyak diterapkan dalam dunia fotografi, pastikan juga bahwa Anda menyetujui rentang warna pada foto Anda. Detail pada area yang paling ingin ditonjolkan, dan shadow pada latar belakang sangat perlu diperhatikan dengan detail sebelum Anda menyetujui untuk mencetak foto tersebut.

5. Pencahayaan. “Payung” dan kotak-kotak yang terdapat di wedding portrait studio dimanfaatkan untuk membuat pencahayaan yang lebih lembut. Untuk itu Anda harus menyimak betul penampilan Anda sebelum dipotret. Perhatikan apakah gradasi putih gaun pengantin Anda akan terlihat cukup tajam nantinya. Lihat portrait photos studio dan wedding photos.

6. Negatif foto. Sehalus mungkin tolak “ajakan” fotografer yang menawarkan negatif foto sebagai bonus saja. Jika Anda ingin memperbesar ukuran foto dari format medium menjadi ukuran kanvas lukisan, misalnya, pastikan juga Anda mencetak negatif foto di portrait studio profesional.

7. Kontrak. Jika Anda membuat perjanjian mengenai foto, misalnya jumlah foto yang akan Anda terima, apakah Anda juga akan mendapatkan foto Anda dalam bentuk CD atau tidak, jangan hanya menaruh kepercayaan pada ucapan saja.

8. Saran terakhir, sebaiknya, sih Anda lebih memilih fotografer penuh waktu. Bukan berarti fotografer paruh waktu tidak berkualitas, bukan sama sekali. Hanya saja ada kecenderungan orang yang mengabdikan diri dengan total dalam pekerjaannya menghasilkan karya yang lebih baik. Kecuali jika Anda yakin bahwa fotografer paruh waktu yang Anda inginkan memang berkualitas.

ruangpajang.com

Temukan informasi lainnya mengenai Photos Studio - Portrait Photos - Portrait Studio - Portrait Photos Studio - Wedding Photos - Wedding Studio - Wedding Photos Studio - Wedding Portrait Studio - Photos pada 88db.com
Selengkapnya Memilih Fotografer Pernikahan

Persiapan Foto Outdoor

Diposting oleh Wikey on May 15, 2009

Tanya:

Berhubung saya masih cupu neh soal Photography outdoor terutama pre-Wedding Photo, mohon bantuannya dari para FNers dong mengenai pre-Wedding Photo.

1. Bukaan berapa yang paling banyak dipakai untuk foto pre-Wedding Photography outdoor?
2. Setahu saya dan menurut pengalaman saya (pernah difoto pre-wed waktu itu), fotografer selalu membiarkan BG terlihat jelas dan tidak blur, apa benar?
3. Saya ada rencana mau coba pre-Wedding Photography di Pantai Indah kapuk, apa ada yang bisa kasih petunjuk mengenai lokasi, tempat masuk, dan biayanya?
4. Lebih bagus pakai fill-in flash atau reflektor? Karena saya tidak punya, jadi kalau memang harus pakai reflektor, saya berpikir untuk membelinya, ada saran merk yang bagus apa yah?
5. Apa Filter CPL suatu keharusan dalam foto outdoor? Lihat Studio Photography dan Photography Studio Wedding.

Sementara ini tools yang saya pakai:
- Canon EOS 30D
- Canon 17-40 f:4 L
- Canon Speedlight 580 EX

6. Apa tools di atas sudah mencukupi? Atau ada yang perlu ditambah?
Mohon pencerahannya yah, saya benar benar newbie, jadi masih perlu bimbingan neh (Fernandus Fauke Bowo).

Jawab

1. Bukaan sih tergantung situasi mas, nggak melulu mesti pake bukaan tertentu, apabila anda tidak membutuhkan DOF yang kental untuk menonjolkan subyek fotonya saja, saya rasa nggak perlu bukaan yg besar. sayang juga kalo kadang kita harus mengorbankan detail background. Tergantung situasi mas jawabnya menurut saya.
2. Yang kedua ini kalo saya sih balik lagi ke atas, kalo BG bagus sayang kalo diblur mas. LIHAT Photography dan Studio Wedding.
3. Wah, kalo yang ini kurang bisa njawab, jarang pake lokasi itu mas, hehehehe
4. Kalo gak punya reflektor gak mesti harus beli mas, pake fill in flash aja, kalo memang mau efek2 gold spy keliatan skintone yg hangat, mas bisa kasih gel oranye di depan flash, utak-atik white balance, jadi dah. Silahkan klik Studio Wedding dan Photography Studio Wedding.
5. tidak harus mas, tapi kalo punya ya dipake aja.
6. Walah cukup bgt mas, dulu awal karir saya malah cuma pake Nikon F2 dengan film hitam putih, tanpa flash dan tanpa lensa zoom, yang punya cuma fixed 24mm dan 50mm. Saya liat mas punya lensa lebar 17mm, berkreatiflah dengan lensa itu mas, lewat angle pengambilan maupun komposisi, bikin foto yg unik, niscaya dng gadget yg mas miliki tu bisa optimal buat servis klien nya. (Studio Photo dan Studio Wedding Photo)

Begitu mas kira2, jng pernah ragu utk memulai, jng karena keterbatasan alat dsb, yg penting maju dulu mas, ada konsep di kepala, nah, masalah gadget mah nomer 2. Good luck ya mas! moga2 berhasil, saya ikut berdoa, tar hasilnya kasih liat ya. (Mediantono)

Sumber: fotografer.net

Temukan info lain di Studio Wedding- Studio Photo- Studio Photography- Wedding Photo- Wedding Photography- Wedding Studio- Photography Studio Wedding- Studio Wedding Photo- Photography dan Studio Wedding: Studio Wedding Photo & Photography Studio Wedding Bandung Jawa Barat hanya di 88db.com
Selengkapnya Persiapan Foto Outdoor