Showing posts with label parcel lebaran. Show all posts
Showing posts with label parcel lebaran. Show all posts

Membuat Parcel Lebaran

Diposting oleh malamjumat on Sep 28, 2009

1. Langkah pertama dalam membuat parcel lebaran adalah menentukan tema. Kali ini bertepatan dengan momentum hari raya Idul Fitri, maka tema hari raya lah yang akan digunakan. Penentuan tema ini akan menentukan langkah selanjutnya seperti pemilihan isi parcel, kemasan dan seterusnya.

2. Tentukan isi parcel yang sesuai dengan tema lebaran seperti misalnya kategori makanan dapat berupa buah kurma dalam kemasan, sirup, kue kering dalam kemasan, dan aneka makanan. Kategori lain seperti pakaian dapat berupa sarung, baju koko, mukena, jilbab, Al-Qur'an dan sebagainya.

3. Selanjutnya, kita masuk dalam tahap desain atau pengemasan. Langkah awal adalah memilih keranjang parcel. Ada beragam jenis keranjang parcel dalam berbagai ukuran seperti keranjang dari anyaman bambu, tikar mendong, tikar pandan dan lain sebagainya. Dalam memilih keranjang parcel, anda dapat sekaligus memperhitungkan kedalaman keranjang. Apabila kedalaman keranjang cukup dalam, maka konsekuensinya akan membutuhkan banyak filling untuk mendesainnya dengan baik.

4. Sebelum memulai menyusun tata letak isi parcel dan pengemasan luarnya, anda harus menyiapkan berbagai alat yang diperlukan. Alat-alat tersebut meliputi gunting, cutter, pisau, tang pemotong kawat dan pelubang kertas, perekat seperti seperti lem, selotape, jarum, kawat, paku dan lain sebagainya.

5. Sekarang anda dapat mulai menyusun parcel anda. Langkah pertama, sebelum menyusun isi parcelnya, anda harus menyusun filling. Filling atau pengisi adalah pengganjal keranjang parcel untuk mengimbangi kedalaman keranjang dengan isi parcel agar isi parcel tidak tenggelam dalam kedalaman keranjang sehingga tidak terlihat atau hanya terlihat bagian atasnya saja pada waktu dikemas. Filling berguna untuk mengatur tinggi rendahnya parcel dan mengisi bagian-bagian yang kosong. Agar nilai estetika parcel tidak berkurang anda juga harus memilih filling dari bahan baik seperti kertas karton, kardus tissue, dan masih banyak lagi.

6. Setelah itu, tentukan bahan lining untuk alas meletakkan isi parcel. Lining dapat berupa kertas berwarna atau kain baik yang bemotif maupun polos. Anda harus memilih lining dari bahan yang baik karena lining in akan tampak dari luar. Lining juga berfungsi menutupi filling apabila bahan filling kurang baik untuk ditampilkan.

7. Mulailah menata isi parcel anda. Aturlah sedemikian rupa agar isi parcel teridentifikasi atau tampak dari luar dan simetris. Sebagai contoh untuk kategori pakaian seperti baju grosir, anda tidak perlu menampilkan seluruh bagian mukena misalnya, namun bisa hanya hanya bagian untuk kepalanya. Untuk tata letak, aturlah sedemikian rupa agar simetris dan tidak berat sebelah.

8. Setelah semua isi parcel tertata desainlah topping semenarik mungkin. Topping adalah bagian penutup parcel. Ini adalah tahap wrapping atau pembungkusan, dimana biasanya digunakan plastik bermotif untuk penutup. Gunakan plastik yang memiliki ukuran ketebalan sedang. Gunakan pula selotip dan lem agar pembungkusan rapi, kuat dan indah. Anda juga dapat menggunakan plastik polos untuk membungkus dengan menambahkan hiasan seperti pita yang dibuat melingkari badan parcel agar bentuk parcel tetap menarik. Parcel siap dikirim ke alamat, ke perumahan elite maupun perumahan murah.

Selamat mencoba.

www.beritanews.com

Selengkapnya Membuat Parcel Lebaran

Merancang Tradisi Lebaran

Diposting oleh Unknown on Sep 8, 2009


Liburan hari raya mau ngapain, ya? Kalau belum punya ide, contekan berikut ini, bisa membuat hari libur anda ceria.

1. Reuni dengan teman lama
hubungi teman-teman lama, dan rancanglah reuni kecil-kecilan di rumah atau tempat lain yang asyik cthnya water boom. Kapan lagi bernostalgia tentang masa lalu bersama sahabat? Pasti seru!

2. Belajar memasak
anda mungkin suka menyimpan resep-resep menarik dari majalah. Sayang pada hari-hari lain anda tak punya kesempatan untuk mencobanya. Nah, mumpung libur, coba praktikkan resep-resep tersebut di rumah. Cobalah resep yang mudah dan bahannya gampang ditemukan di supermarket. Jika dalam sehari anda bisa mencoba 2-3 resep, dalam seminggu sudah berapa resep yang anda kuasai?

3. Nonstop movie
koleksi film serial korea anda atau serial lainnya sudah menumpuk? Kalau biasanya cuma punya kesempatan menonton seri itu satu per satu, kali ini anda punya kesempatan untuk memutarnya nonstop!

4. Download lagu
koleksi playlist lagu-lagu anda mulai membosankan dan perlu update? Anda punya banyak waktu nih untuk memilih lagu dan menyimpannya ke music player atau ke ponsel. Seminggu download 500 lagu? Bisa dong...


5. Baca novel
coba lihat rak buku anda, ada beberapa buku yang belum sempat anda baca? Nah, sekaranglah waktu yang tepat untuk melalap buku-buku sampai tuntas. Anda bisa menargetkan satu buku anda akan selesaikan dalam waktu dua-tiga hari. Bacalah buku secara selang-seling antara novel ‘berat’ dengan bacaan ringan.

6. Menyulam
kalau anda berniat belajar salah satu keterampilan seperti menyulam, sekaranglah waktunya. Untuk bisa menyulam, anda hanya butuh waktu sekitar dua-tiga hari untuk belajar. Hasil karya anda dapat anda gunakan sendiri dan anda pamerkan pada teman-teman saat masuk kantor. Hm, mereka pasti terkesan

7. Piknik di taman
jika ingin menikmati yang segar-segar, datang saja ke taman terdekat atau ke water boom. Bawalah bacaan, perlengkapan untuk mendengarkan musik, dan makanan kecil. Anda dapat membaca buku sambil mendengarkan musik di bawah pohon rindang.

http://www.kompas.com
Selengkapnya Merancang Tradisi Lebaran

Hati-Hati Memilih Parcel Lebaran

Diposting oleh Wikey on Sep 1, 2009

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi DKI Jakarta Ade Suharsono, mengingatkan para konsumen agar waspada dan lebih teliti sebelum membeli Parcel Lebaran.

Berdasarkan operasi terpadu yang dilakukan Dinas Koperasi dan UKM berkoordinasi dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Dinas Kesehatan, Dinas Kelautan dan Pertanian, serta Polda Metro Jaya, pada operasi razia di awal Ramadan, kebanyakan motif yang digunakan para penjual Paket Parcel biasanya dengan menjajakan barang dagangannya dalam kemasan yang menarik.

"Biasanya Paket Parcel Lebaran di rak pertama bagus, lantas konsumen semangat memasukkan Parcel Lebaran di lapisan kedua dan ketiga di dalam rak dorong yang umumnya bermasalah," ujarnya kepada okezone, Senin (31/8/2009).

Dia juga menegaskan perlunya kesadaran masyarakat dan pelaku dalam memerhatikan kualitas makan di dalam Paket Parcel Lebaran.

"Jadi jangan selalu menyalahkan supplier ataupun penJual Parcel, karena pelaku juga bisa terlibat, seperti teknisi pengontrol kualitas barang makanan dan minuman," tutupnya.

ramadan.okezone.com

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
Selengkapnya Hati-Hati Memilih Parcel Lebaran

Membuat Parcel Cantik dan Alami

Diposting oleh malamjumat on Mar 12, 2009

Konsep kembali ke alam (back to nature) selalu saja menghasilkan ide-ide menarik. Salah satu contohnya adalah dalam urusan mendesain parcel yang biasa disampaikan kepada kenalan, rekanan, kerabat pada hari lebaran, natal dan tahun baru. Ini bisa menjadi salah satu industri kerajinan menjanjikan.

Penggunaan daun talas sebagai bahan baku pembuatan usaha kerajinan wadah parcel rasanya menarik untuk dipertimbangkan. Bidangnya yang lebar dan seratnya yang kuat membuat daun talas mudah dibentuk menjadi bentuk apa saja. Kealamian seratnya menambah daya tarik daun talas itu untuk dijadikan industri kerajinan.

Tentu saja daun talas perlu diproses terlebih dahulu. Sebelumnya daun talas usaha kerajinan itu direbus dulu untuk membuat sifat fisik daun itu menjadi lebih liat dan lentur, tidak mudah sobek dan tidak getas. Setelah itu daun dikeringkan. Setelah kering barulah daun ini siap untuk dibentuk menjadi wadah bagi barang-barang yang hendak dihantarkan.

Kesan alami produk kerajinan ini akan lebih kuat bila desain parcel ini juga menggunakan kertas daur ulang. Cara membuat industri rumahan yang mudah, namun memerlukan kesabaran. Terlebih dahulu dibuat bubur kertas dengan bahan kertas koran dan berbagai kertas lainnya. Bubur kertas tadi dicampuri dengan kanji secukupnya. Kemudian dicetak pada papan tripleks menjadi lembaran tipis, kurang lebih setebal 0,5 senti meter, lantas dijemur. Bahan untuk membuat kertas daur ulang ini tidak hanya dari kertas bekas, bisa juga dari bahan alam seperti jerami, serutan kayu, dan tapas batang pohon pisang. Tentu sebelumnya bahan-bahan itu harus dilumatkan dahulu. Setelah bubur yang dicetak tadi dijemur dan menjadi kering akan terbentuk kertas-kertas daur ulang yang bergaya natural. Lembaran-lembaran kertas ini bisa kita buat aneka bentuk boxs dengan desain-desain yang unik. Keunikan dari kertas daur ulang ini adalah profilnya yang terkesan alami dan nyeni. Ini bisa dijadikan industri rumahan berupa produk kerajinan menarik. Parcel yang kita buat akan lebih cantik lagi bila ditempeli bunga-bunga kering.

Untuk memberi kesan modern, desainnya bisa dikombinasikan dengan kertas asturro warna-warni. Dengan kombinasi yang tepat perpaduan antara alami dan modern ini akan menghasilkan desain yang cantik. Berbeda tentunya dengan kerajinan kaleng seperti yang terbuat dari kaleng bekas, walaupun sama-sama berupa kerajinan.

Setelah parcel jadi, kita tinggal mengisinya denga barang-barang yang sesuai dengan momen pemberian bingkisan itu.


http://greenproductions.multiply.com

Temukan informasi lainnya mengenai Industri Kerajinan, Industri Rumahan, Usaha Kerajinan, Produk Kerajinan, Kerajinan Kaleng, Kaleng Bekas hanya di Industri Kerajinan & Rumahan : Usaha Produk Kerajinan Kaleng Bekas Cilandak Jakarta Selatan pada 88db.com
Selengkapnya Membuat Parcel Cantik dan Alami