Showing posts with label mukena bordir. Show all posts
Showing posts with label mukena bordir. Show all posts

Tips Mukena Mazaya

Diposting oleh Unknown on Aug 26, 2009



1. Hindari mencuci mukena dengan menggunakan mesin cuci atau dicampur dengan pakaian lain. Cucilah mukena bordir secara terpisah dan cukup direndam, jangan dikucek atau disikat, cukup direndam dengan deterjen dan biarkan deterjen mencuci sendiri.

2. Apabila terdapat noda di mukena, bersihkan dengan deterjen / sabun yang lembut, bila tidak tersedia bisa menggunakan sabun mandi atau shampoo. Jangan menggunakan pemutih pakaian.

3. Telekung di cuci sebaiknya menggunakan air hangat untuk menjaga seratnya tetap halus.

4. Bila sudah di cuci, telekung cukup diperas ringan dengan tangan lalu di anginkan, apabila aksesoris menggunakan payet, sebaiknya tidak perlu diperas dan langsung dijemur.

5. Hindari di jemur langsung di bawah matahari, untuk menjaga warna mukena bordir tetap cemerlang.

Cara menyetrika :

1. Gunakan suhu rendah dan hindari kontak langsung dengan kain mukena, lapisi dengan kain / bahan katun tipis diatas kain mukena cantik. Pelapisan kain mukena cantik ini ditujukan untuk meminimalisasi kerusakan mukena akibat suhu panas.

2. Untuk mukenah cantik berpayet atau berhias logam, setrika bagian dalam untuk menghindari kerusakan aksesoris di mukenah cantik.

Cara penyimpanan :

bisa anda tambahkan serbuk pengering & pengawet yang dijual di toko untuk menjaga kelembaban dalam tas. Bisa juga anda tambahkan pengharum.

Perhatikan cara melipat mukena sehingga tidak terkesan menggelembung pada tas

Dukung kampanye stop dreaming start action

Internet
Selengkapnya Tips Mukena Mazaya

Tips Memakai Mukena

Diposting oleh Unknown on Aug 13, 2009


Kenapa wanita harus memakai telekung atau mukena ketika salat? Memangnya takut dilihat siapa? Apakah ada orang jahil yang suka mengintip wanita salat sehingga harus pakai telekung sembahyang dan hantaran telekung? Bukankan biasanya salat lebih sering dilakukan dalam ruangan tertutup, lalu (lagi-lagi) kenapa harus pakai telekung sembahyang dan hantaran telekung? Kenapa mukena harus berwarna putih?

Pertanyaan-pertanyaan di atas akan terkesan lugu dan lucu jika diucapkan seorang muslim. Namun pertanyaan senada akan berubah menjadi menghujat jika yang bertanya adalah non-muslim. Bagi yang awam, bahkan bisa membuka pintu untuk keraguan.

Saya yakin, masih ada saja muslim atau muslimah yang bingung ketika dihadapkan kepada pertanyaan-pertanyaan di atas, terutama yang masih awam. Bagaimana dengan anda?

Jawaban dari pertanyaan di atas sebenarnya simpel saja. Kita balikkan pertanyaannya, siapa bilang muslimah harus memakai telekung atau mukena ketika salat?

Dukung kampanye stop dreaming start action sekarang

Http://www.latansani.co.cc

Selengkapnya Tips Memakai Mukena

5 Tips Berbisnis Mukena Anak

Diposting oleh Unknown on Aug 10, 2009





1. insya allah membawa barokah, karena mukena alat ibadah.
2.
mukena merupakan kebutuhan sandang primer bagi muslimah.
3.
mukena cantik dibutuhkan hingga hari akhir.
4. populasi muslimah di indonesia lebih dari 100 juta jiwa.
5. berpotensi pengembangan bisnis pakaian muslim atau pen
jual mukena lainnya

simpanlah kerudung atau
mukena cantik dalam lemari atau tempat khusus dan lipat dengan rapi. jangan ditumpuk dengan pakaian lain, agar tidak kusut ketika akan digunakan sehingga ttp rapi seperti di toko mukena.

cucilah kerudung di
toko mukena dengan menggunakan sabun atau detergen dan hindari penggunaan mesin cuci, carilah di jual mukena

sumber: katalog permata.

dukung kampanye
stop dreaming start action sekarang


http://www.grosirmukena.com

Selengkapnya 5 Tips Berbisnis Mukena Anak

Menjelang Puasa , Permintaan Sarung dan Mukena Mulai Naik

Diposting oleh malamjumat on Jul 30, 2009

Aktivitas perdagangan tekstil terutama sarung dan mukenah di pasar grosir tekstil Cipulir Jakarta serta Cipadu Tangerang Selatan dan Kota Tangerang, sebulan menjelang puasa mulai berdenyut.

Permintaan terhadap kedua komoditi sandang tersebut meningkat dari 5 sampai 15 persen dari kondisi normal. Jika dalam kondisi normal pembelian sarung maksimal mencapai 20 kodi (satu kodi setara dengan 20 buah) per hari, sepekan terakhir permintaan naik menjadi 21 sampai 27 kodi. Permintaan serupa terjadi juga untuk produk mukenah (pakaian penutup aurat bagi wanita saat menjalankan ibadah shalat).


Sejumlah pedagang sarung dan
mukenah di pasar grosir tekstil Cipulir, ITC Cipulir, pasar Cipulir, dan Ruko Cipulir, Rabu dan Kamis (23/7) mengatakan, permintaan tersebut sebagian besar dari daerah-daerah di Pulau Sumatera seperti Aceh, Padang, Palembang, dan Lampung; Kalimantan seperti Samarinda, Balikpapan, Palangkaraya, dan Balikpapan, serta Sulawesi seperti Makassar dan Gorontalo, Palu, dan Kendari.


Para
pedagang memprediksikan, permintaan sarung dan mukena akan terus naik hingga menjelang dan pertengahan bulan puasa. Selanjutnya, permintaan akan mulai menurun sepekan menjelang hingga lebaran.


Dijual lagi


Menurut pedagang, permintaan sarung dan
mukena dari luar daerah sebulan menjelang puasa dikarenakan produk tersebut masih akan dijual lagi di derah-daerah tersebut. Seminggu setelah puasa hingga menjelang lebaran, permintaan sarung lebih banyak dipergunakan untuk membagi-bagikan kepada relasi dan karyawan.


"Seminggu terakhir sudah banyak pesanan sarung dan
grosir mukena dari daerah. Biasanya sarung dan grosir mukena itu masih akan dijual lagi menjelang puasa," ujar Nurul (32), pedagang sarung dan mukenah di pasar grosir tekstil Cipadu.


Nurul mengatakan dalam kondisi normal (tidak termasuk saat puasa dan menjelang Lebaran), jumlah sarung yang terjual maksimal 20 kodi per hari. Dalam sepekan terakhir sarung yang terjual sampai 23 kodi per hari. Nurul mematok harga untuk produknya sarungnya minimal Rp 235.000 per kodi.


Dewi (37), pedagang sarung di lantai dua Pasar Cipulir Lama, juga membenarkan dalam sepekan terakhir dia mendapat tambahan pesanan sarung. "Hari Minggu saya dapat tambahan pesanan lagi tujuh kodi. Selasa beberapa hari lalu ada yang memesan lima kodi," kata Dewi yang memberikan harga serupa dengan Nurul untuk produknya.


Menurut Dewi, pelanggannya biasanya memesan sarung untuk para relasi, orang kerja, dan untuk dibagi-bagikan kepada warga dan tetangga biasanya dipesan pada sepekan puasa.


Achmad (42), pedagang
mukenah cantik di Cipadu, juga membenarkan adanya peningkatan pesanan selama sepekan terakhir. Pada hari biasa, Arifin biasanya menjual 40-50 buah per hari. Akan tetapi, selama sepekan terakhir dia mendapat pesanan tambahan maksimal 75 sampai 80 buah per hari. Achmad menjual mukenah cantiknya bervariasi sesuai kualitasnya dari Rp 75.000 sampai Rp 390.000 per buah.


http://bisniskeuangan.kompas.com


Dukung kampanye
Stop Dreaming Start Action sekarang
Selengkapnya Menjelang Puasa , Permintaan Sarung dan Mukena Mulai Naik

Memilih Mukena Minim Hiasan

Diposting oleh malamjumat on Jul 15, 2009

Perkembangan dunia fashion memengaruhi model mukena. Saat ini, banyak sekali model mukena yang dipakai muslimah ketika menjalankan ibadah salat. Warnanya pun tak lagi didominasi putih.

Menurut Jetty Hanaf, desainer busana muslim, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika memilih
mukena. Salah satunya bahan. Sebaiknya, pilih bahan yang nyaman dan bila dikenakan, tak terasa panas di kulit. Misalnya, katun atau sutra halus. ''Nyaman dipakai bukan berarti kainnya tipis. Apalagi, menerawang. Tentu tak cocok menjadi bahan mukena,'' katanya.


Ada
beberapa bahan mukena telekung yang sebaiknya dihindari. Yakni, chiffon, parasit, serta satin. Jetty mengatakan, bahan satin tergolong berat dan panas bila dikenakan. ''Salat kan butuh khusyuk dan tenang. Jika mukenanya bikin gerah, salat atau wiridannya jadi tidak tenang,'' paparnya.


Soal ukuran, kata pemilik Fir's Collection itu, bervariasi. Bergantung tinggi badan masing-masing orang. Kalaupun ingin membuat mukena
telekung sendiri, sebaiknya panjang minimal 25 sentimeter lebih panjang dari kaki dan tangan. ''Ketika salat, tak boleh kelihatan kakinya. Hal ini bisa disiasati dengan mengenakan kaus kaki,'' jelasnya.


Untuk mempermanis mukena, boleh saja aplikasi
mukena bordir, renda, atau lukisan gambar tertentu. Asalkan, tak berlebihan mukena bordir atau hiasan lainnya. Apalagi, bila hiasannya lebih dominan (terlihat mencolok) dibandingkan mukenanya. ''Kalau pemanis mukena terlalu mencolok, nanti malah jadi pusat perhatian jamaah lainnya. Itu tak baik dan memunculkan sifat riya,'' katanya. Selain itu, konsentrasi beribadah jamaah lain rawan terganggu.


Untuk model, Jetty menyatakan tak ada masalah. Asal tetap memenuhi kaidah pembuatan mukena. Yakni, tertutup dan tak membentuk badan. Dia lalu mencontohkan mukena terusan tanpa penutup kepala. Menurut Jetty, mukena tersebut sangat praktis. Terutama, bila dibawa bepergian atau bagi pekerja lapangan yang mengenakan jilbab (penutup kepala) ''Kan, tinggal diblusukkan, langsung bisa dipakai,'' ucapnya.


Pendapat senada diungkap Prof Dr Istifaroh SH MA, kepala lembaga penelitian IAIN Sunan Ampel, Surabaya. Menurut dia, ketentuan khusus mukena hanya menutup aurat, kecuali wajah dan telapak tangan yang tetap terlihat. ''Bila telah memenuhi ketentuan tersebut, apa pun modelnya tak masalah,'' katanya.


Mengenai warna yang ngejreng atau dominasi hiasan pada mukena, Istifaroh menegaskan sah-sah saja. ''Karena ketentuannya hanya itu tadi. Tak masalah bila warnanya ngejreng,'' jelasnya.


Istifaroh menegaskan, di sinilah pentingnya salat harus khusyuk. Walau ada jamaah lain yang memakai mukena warna ngejreng, jangan terpengaruh. ''Ketika salat, menghadaplah tempat sujud, bukan melihat ke kanan kiri,'' paparnya. Jika hal itu benar-benar diterapkan, salat tak akan terganggu, walau ada jamaah lain mengenakan mukena aneka warna dan model.


Jetty menambahkan, agar mukena senantiasa nyaman dikenakan, sebaiknya rutin dicuci. Bau tak sedap mungkin juga membuat seseorang tak nyaman dan kurang khusyuk saat salat. ''Hindari mengenakan mukena yang sudah robek, kecuali terpaksa atau tak ada lainnya,'' ungkapnya. Misalnya, bila bepergian ke suatu tempat, dan hanya ada satu mukena tersebut yang layak pakai. ''Jalan terbaik, membawa mukena sendiri ke mana pun kita pergi,'' tambahnya.


www.jawapos.co.id

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang
Selengkapnya Memilih Mukena Minim Hiasan

Menyesuaikan Bahan Baju Sembahyang

Diposting oleh karpetitem on Jun 26, 2009

Selalu muncul pertanyaan, kenapa ya kok bisa mahal? atau juga ungkapan diditu harganya mahal, disana lo murah...Pembaca yang budiman, seperti halnya bahan tekstil lainnya. Mukena/telekung juga bisa mahal atau murah meski motif telekung sembahyang atau model hantaran telekung sama persis. hal ini disebabkan bahan dasar tekstil telekong Indonesia yang berbeda. Ada kelebihan dan kekurangan pada masing-masing bahan telekung Indonesia yang digunakan. Hal ini lebih cenderung pada selera telekong dan kebutuhan anda. Bahan telekung yang lebih banyak menggunakan bahan katun, biasanya menyerap keringat lebih baik dan biasanya dipatok dengan harga lebih tinggi. Kelemahannya, mukena akan cepat kusut jika tidak disetrika langsung sebelum menggunakan telekung sembahyang. Jika bahan hantaran telekung yang lebih banyak menggunakan nylon, akan sedikit lebih murah harganya, agak panas, kelebihannya tidak cepat kusut. Tips yang saya anjurkan, sebaiknya anda memilih telekong Indonesia sesuai yang anda inginkan, baik warna dan bahan yang disesuaikan dengan acara. Jika memang menggunakan bahan yang lebih banyak nylon, jika dipakai diruang ber-AC atau acara di malam hari tidak bermasalah. Jika memilih bahan telekung Indonesia yang lebih banyak katun, lebih baik telekong dicuci tanpa dikucek atau lebih awet dan aman di dry-clean saja.

http://rumahkerudungaliyah.multiply.com/

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di Telekung - Mukena - Telekung Sembahyang - Hantaran Telekung - Telekong Indonesia - Telekung Indonesia - Telekong di 88db.com

Selengkapnya Menyesuaikan Bahan Baju Sembahyang

Bahan Mukena Yang Nyaman di Kulit

Diposting oleh malamjumat on Jun 24, 2009

Perkembangan dunia fashion memengaruhi model Mukena. Saat ini, banyak sekali model mukena yang dipakai muslimah ketika menjalankan ibadah salat. Warna yang dijual pun tak lagi didominasi putih.

Menurut Jetty Hanaf, desainer busana muslim, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika memilih mukena. Salah satunya bahan. Sebaiknya, pilih bahan yang nyaman dan bila dikenakan, tak terasa panas di kulit. Misalnya, katun atau sutra halus. ”Nyaman dipakai bukan berarti kainnya tipis. Apalagi, menerawang. Tentu tak cocok menjadi bahan Mukena telekung.

Ada beberapa bahan Mukena yang sebaiknya dihindari. Yakni, chiffon, parasit, serta satin. Jetty mengatakan, bahan satin tergolong berat dan panas bila dikenakan. ”Shalat kan butuh khusyuk dan tenang. Jika mukena bikin gerah, salat atau wiridannya jadi tidak tenang,” paparnya. Pilihlah bahan yang tidak panas, dan mudah menyerap keringat.

Soal ukuran, itu bervariasi. Bergantung tinggi badan masing-masing orang. Kalaupun ingin membuat
telelkung sendiri, sebaiknya panjang minimal 25 sentimeter lebih panjang dari kaki dan tangan. ”Ketika salat, tak boleh kelihatan kakinya. Hal ini bisa disiasati dengan mengenakan kaus kaki.

Agar mendapatkan
mukena cantik, boleh saja aplikasi bordir, renda, atau lukisan gambar tertentu. Asalkan, tak berlebihan. Apalagi, bila hiasannya lebih dominan (terlihat mencolok) dibandingkan mukenanya. ”Kalau pemanis mukena terlalu mencolok, nanti malah jadi pusat perhatian jamaah lainnya. Itu tak baik dan memunculkan sifat riya,” katanya. Selain itu, konsentrasi beribadah jamaah lain rawan terganggu.

Untuk model, Jetty menyatakan tak ada masalah. Asal tetap memenuhi kaidah pembuatan mukena. Yakni, tertutup dan tak membentuk badan. Dia lalu mencontohkan mukena terusan tanpa penutup kepala. Menurut Jetty, mukena tersebut sangat praktis. Terutama, bila dibawa bepergian atau bagi pekerja lapangan yang mengenakan jilbab (penutup kepala) ”Kan, tinggal diblusukkan, langsung bisa dipakai".

Pendapat senada diungkap Prof Dr Istifaroh SH MA, kepala lembaga penelitian IAIN Sunan Ampel, Surabaya. Menurut dia, ketentuan khusus mukena hanya menutup aurat, kecuali wajah dan telapak tangan yang tetap terlihat. ”Bila telah memenuhi ketentuan tersebut, apa pun modelnya tak masalah,”. Buat apa
mukena bordir dan mukena cantik kalau menyalahi kaidah.

Mengenai warna yang ngejreng atau dominasi hiasan pada mukena, Istifaroh menegaskan sah-sah saja. ”Karena ketentuannya hanya itu tadi. Tak masalah bila warnanya ngejreng,” jelasnya.

Istifaroh menegaskan, di sinilah pentingnya shalat harus khusyuk. Walau ada jamaah lain yang memakai
mukenah warna ngejreng, jangan terpengaruh. ”Ketika salat, menghadaplah tempat sujud, bukan melihat ke kanan kiri,” paparnya. Jika hal itu benar-benar diterapkan, salat tak akan terganggu, walau ada jamaah lain mengenakan mukena aneka warna dan model.

Jetty menambahkan, agar mukena senantiasa nyaman dikenakan, sebaiknya rutin dicuci. Bau tak sedap mungkin juga membuat seseorang tak nyaman dan kurang khusyuk saat salat. ”Hindari mengenakan
mukenah yang sudah robek, kecuali terpaksa atau tak ada lainnya,” ungkapnya. Misalnya, bila bepergian ke suatu tempat, dan hanya ada satu mukena tersebut yang layak pakai. ”Jalan terbaik, membawa mukena sendiri ke mana pun kita pergi,” tambahnya.


http://sagalarupiaya.wordpress.com

Temukan informasi lainnya mengenai
Mukena - Telekung - Mukena Bordir - Grosir Mukena - Mukena Cantik - Mukenah Cantik hanya di 88db.com
Selengkapnya Bahan Mukena Yang Nyaman di Kulit

Warna Bordir Mukena

Diposting oleh karpetitem on Jun 5, 2009

PERKEMBANGAN dunia fashion memengaruhi model mukena. Saat ini, banyak sekali model telekung yang dipakai muslimah ketika menjalankan ibadah salat. Warna mukena bordirnya pun tak lagi didominasi putih. Menurut Jetty Hanaf, desainer busana muslim, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika memilih mukena cantik di grosir mukena. Salah satunya bahan telekung Bandung. Sebaiknya, pilih bahan mukenah cantik yang nyaman dan bila dikenakan, tak terasa panas di kulit. Misalnya, katun atau sutra halus. ''Nyaman dipakai bukan berarti kainnya tipis. Apalagi, menerawang. Tentu tak cocok menjadi bahan mukena,'' katanya.

Ada
beberapa bahan telekung dari grosir mukena yang sebaiknya dihindari. Yakni, chiffon, parasit, serta satin. Jetty mengatakan, bahan satin tergolong berat dan panas bila dikenakan. ''Salat kan butuh khusyuk dan tenang. Jika mukena bordirnya bikin gerah, salat atau wiridannya jadi tidak tenang,'' paparnya.

Soal ukuran, kata pemilik Fir's Collection itu, bervariasi. Bergantung tinggi badan masing-masing orang. Kalaupun ingin membuat
mukena cantik sendiri, sebaiknya panjang minimal 25 sentimeter lebih panjang dari kaki dan tangan. ''Ketika salat, tak boleh kelihatan kakinya. Hal ini bisa disiasati dengan mengenakan kaus kaki,'' jelasnya.

Untuk mempermanis
telekung Bandung, boleh saja aplikasi bordir, renda, atau lukisan gambar tertentu. Asalkan, tak berlebihan. Apalagi, bila hiasannya lebih dominan (terlihat mencolok) dibandingkan mukenah cantiknya. ''Kalau pemanis mukena terlalu mencolok, nanti malah jadi pusat perhatian jamaah lainnya. Itu tak baik dan memunculkan sifat riya,'' katanya. Selain itu, konsentrasi beribadah jamaah lain rawan terganggu. (ai/nda)

http://www.jawapos.co.id/

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di
Mukena - Telekung - Mukena Bordir - Grosir Mukena - Mukena Cantik - Telekung Bandung - Mukenah Cantik dan Mukena / Telekung: Mukena Bordir - Grosir Mukena & Mukenah Cantik Bandung di 88db.com
Selengkapnya Warna Bordir Mukena

Pilihan Mukena Sesuai Selera

Diposting oleh karpetitem on

Saat ini koleksi mukena cantik dan anggun yang bisa dipilih sesuai dengan keinginan banyak banget. Aplikasi denim pada bagian tepi telekung, tengah dan kepala yang terbuat dari kulit sintesis di bagian tepi, tengah dan kepala menjadi pemanis telekung sembahyang yang berbahan katun. Mukena untuk hantaran telekung ini cocok bagi yang dinamis dan senang berpenampilan casual. Pilihan lainnya bisa mengenakan telekong Indonesia dengan aplikasi pita pada bagian kepala sehingga penampilan terlihat lebih sweety. Agar lebih praktis maka kita bisa membawa tas telekung Indonesia agar penampilan lebih cantik dan menawan.

Telekong dari bahan katun yang sejuk dengan aksen renda yang sangat girly bisa menjadi pilihan. Kombinasi antara bahan polos dan bermotif warna senada membuat telekung ini tampak cantik. Mukena ini sangat cocok dengan yang memiliki jiwa muda. Lengkapilah dengan tas telekung sembahyang yang bergagang kayu dari bahan yang dihiasi oleh renda nan cantik untuk hantaran telekung.

Atau bisa memilih telekong Indonesia dengan bahan katun yang dihiasi bordiran bunga-bunga. Aplikasi sulam pita pada bagian kepala semakin mempercantik penampilan. Alternatif lain bisa memilih telekung Indonesia putih dengan detail payet pada bagian kepala dan tepi bawah. Memang terkesan sederhana namun tetap cantik.

Tas pembungkus telekong yang tidak kalah cantik dengan berbagai aplikasi yang konsisten dengan desain yang sesuai bahan mukena kita. Fungsi dari ini sebenarnya berganda yaitu sebagai wadah mukena juga sebagai alas shalat (sajadah). Bahkan, dapat pula tas ini dikenakan sendiri sebagai tas tangan untuk bepergian. Hanya saja aharus tetap menjaga kebersihan dan kesuciannya agar bisa dikenakan sebagai alas shalat kembali. Ini artikel buat kita pilih mukena yang patut aja yach.... jangan meninggalkan syarat2 kita menunaikan sholat yang baik sesuai dengan syariat agama Islam.

http://andri-permana.blogspot.com/

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di Telekung - Mukena - Telekung Sembahyang - Hantaran Telekung - Telekong Indonesia - Telekung Indonesia - Telekong dan Telekung / Mukena:Telekung Sembahyang - Hantaran Telekung&Telekong Indonesia di 88db.com

Selengkapnya Pilihan Mukena Sesuai Selera

Usaha Bordir Kebaya

Diposting oleh karpetitem on Apr 16, 2009

Sudah jamak, bordir baju menjadi kerajinan yang indah dan bernilai tinggi. Bila jahit bordir itu di pakaian, maka pakaian itu dipastikan akan sangat mahal harganya. Itu juga berlaku pada barang-barang sejenisnya. Mukena, gambar bordir di kebaya ataupun motif bordir di baju pengantin. Termasuk asesoris perabotan rumah tangga.

Namun mungkin jarang yang tahu kalau Malang punya potensi
desain bordir yang luar biasa. Hasil motif bordirnya pun sudah mampu bersaing di pasar nasional. Bila anda penasaran dengan kualitas produk bordir komputernya, maka datang saja langsung ke Desa Sumberpasir Kecamatan Pakis Kabupaten Malang.

Saat ini, daerah yang terletak di sebelah timur Kota Malang dipenuhi usaha
gambar bordir. Salah satunya Farida. Wanita 43 tahun ini mengaku sudah menekuni usaha bordir baju ini sejak tahun 1985. Awalnya ia menjadi karyawan di usaha jahit bordir milik tetangganya.

Diceritakannya, usaha
bordir komputer di Desa Sumberpasir ini awalnya hanya ditekuni oleh satu dua orang saja. Namun lama-kelamaan warga lain juga ikut membuka usaha desain bordir sendiri. Dan sekarang, jumlahnya sudah menjamur. “Awalnya saya ikut tetangga sebagai karyawan. Setelah sedikit mahir, saya mulai membuka usaha bordir sendiri,” terangnya kepada Malang Post.

Ia pun kemudian mulai menekuni usaha ini seorang diri. Ia membeli sebuah mesin bordir yang saat itu harganya berkisar antara Rp 1-2 jutaan. Lambat laun ia mulai mendapatkan banyak permintaan dari konsumen. Karena merasa tak mampu mengerjakannya sendiri, ia pun merekrut karyawan.
Karyawan yang direkrut umumnya tetangga dan kerabat dekatnya. Mereka adalah gadis-gadis yang tak mampu melanjutkan sekolah lagi. Meski sudah memunyai karyawan, Farida tak lantas berhenti berkarya. Ia pun sering membimbing karyawan baru yang umumnya belum tahu tentang keterampilan membordir.
“Saya hanya mengajari bagaimana cara menggunakan mesin bordir. Untuk gambar motif dan finishing, saya sendiri yang melakukannya,” sambung wanita yang mempunyai tiga anak dan seorang cucu ini.
Karena kesabarannya itu, banyak wanita yang tertarik bekerja padanya. Tak heran, jika usahanya ini sempat dibantu sekitar 20 orang karyawan.

Dijelaskannya, seorang karyawan bisa menyelesaikan 1-4 bordir per hari. Tapi jika motifnya sulit dan beragam, durasi waktunya juga lebih lama. Keterampilan karyawan juga turut memengaruhi kualitas bordir yang dihasilkan. Tak hanya itu, keterampilan karyawan ini juga turut mempengaruhi gaji yang mereka dapatkan. Farida mengaku menggaji mereka antara Rp 12,5 sampai Rp 15 ribu per hari, tergantung keuletan masing-masing karyawan.

Dengan jumlah karyawan sebanyak itu, produk yang dihasilkan otomatis semakin berlipat. Tak aneh jika konsumen terus berdatangan memesan bordir kepadanya. Menurutnya, banyaknya konsumen ini bukan karena promosi yang gencar. Hanya melalui kabar dari mulut ke mulut saja yang menyebabkan usahanya bisa dikenal banyak orang.

http://malangraya.web.id/

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di
Bordir Komputer | Bordir Baju | Jahit Bordir | Desain Bordir | Gambar Bordir | Motif Bordir dan Bordir Komputer & Baju:Jahit & Desain Bordir-Gambar & Motif Bordir Jakarta di 88db.com
Selengkapnya Usaha Bordir Kebaya

Cantik Dengan Mukena

Diposting oleh karpetitem on Mar 23, 2009

PERKEMBANGAN dunia fashion memengaruhi model Mukenah. Saat ini, banyak sekali model Mukena di penJual Mukena yang dipakai muslimah ketika menjalankan ibadah salat. Warna yang dijual oleh penJual Mukena pun tak lagi didominasi putih. Banyak juga model Kaos Muslimah yang ditawarkan.

Menurut Jetty Hanaf, desainer busana muslim, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika memilih Mukenah di penJual Mukena. Salah satunya bahan. Sebaiknya, pilih bahan yang nyaman dan bila dikenakan, tak terasa panas di kulit. Misalnya, katun atau sutra halus, yang banyak dijumpai di penJual Mukena. Yang juga menjual berbagai pilihan Kaos Muslimah. ''Nyaman dipakai bukan berarti kainnya tipis. Apalagi, menerawang. Tentu tak cocok menjadi bahan Mukena,'' katanya.

Ada
beberapa bahan Mukena Anak yang sebaiknya dihindari. Yakni, chiffon, parasit, serta satin. Jetty mengatakan, bahan satin tergolong berat dan panas bila dikenakan. ''Salat kan butuh khusyuk dan tenang. Jika Mukena Anaknya bikin gerah, salat atau wiridannya jadi tidak tenang,'' paparnya. Memilih Kaos Muslim juga harus hati-hati, pilihlah bahan yang tidak panas, dan mudah menyerap keringat.

Soal ukuran Kaos Muslim, kata pemilik Fir's Collection itu, bervariasi. Bergantung tinggi badan masing-masing orang. Kalaupun ingin membuat mukena sendiri, sebaiknya panjang minimal 25 sentimeter lebih panjang dari kaki dan tangan. ''Ketika salat, tak boleh kelihatan kakinya. Hal ini bisa disiasati dengan mengenakan kaus kaki,'' jelasnya.

Untuk mempermanis mukena, boleh saja aplikasi bordir, renda, atau lukisan gambar tertentu. Asalkan, tak berlebihan. Apalagi, bila hiasannya lebih dominan (terlihat mencolok) dibandingkan mukenanya. ''Kalau pemanis mukena terlalu mencolok, nanti malah jadi pusat perhatian jamaah lainnya. Itu tak baik dan memunculkan sifat riya,'' katanya. Selain itu, konsentrasi beribadah jamaah lain rawan terganggu.

Untuk model, Jetty menyatakan tak ada masalah. Asal tetap memenuhi kaidah pembuatan mukena. Yakni, tertutup dan tak membentuk badan. Dia lalu mencontohkan mukena terusan tanpa penutup kepala. Menurut Jetty, mukena tersebut sangat praktis. Terutama, bila dibawa bepergian atau bagi pekerja lapangan yang mengenakan jilbab (penutup kepala) ''Kan, tinggal diblusukkan, langsung bisa dipakai,'' ucapnya.

Pendapat senada diungkap Prof Dr Istifaroh SH MA, kepala lembaga penelitian IAIN Sunan Ampel, Surabaya. Menurut dia, ketentuan khusus mukena hanya menutup aurat, kecuali wajah dan telapak tangan yang tetap terlihat. ''Bila telah memenuhi ketentuan tersebut, apa pun modelnya tak masalah,'' katanya.

Mengenai warna yang ngejreng atau dominasi hiasan pada mukena, Istifaroh menegaskan sah-sah saja. ''Karena ketentuannya hanya itu tadi. Tak masalah bila warnanya ngejreng,'' jelasnya.

Istifaroh menegaskan, di sinilah pentingnya salat harus khusyuk. Walau ada jamaah lain yang memakai mukena warna ngejreng, jangan terpengaruh. ''Ketika salat, menghadaplah tempat sujud, bukan melihat ke kanan kiri,'' paparnya. Jika hal itu benar-benar diterapkan, salat tak akan terganggu, walau ada jamaah lain mengenakan mukena aneka warna dan model.

Jetty menambahkan, agar mukena senantiasa nyaman dikenakan, sebaiknya rutin dicuci. Bau tak sedap mungkin juga membuat seseorang tak nyaman dan kurang khusyuk saat salat. ''Hindari mengenakan mukena yang sudah robek, kecuali terpaksa atau tak ada lainnya,'' ungkapnya. Misalnya, bila bepergian ke suatu tempat, dan hanya ada satu mukena tersebut yang layak pakai. ''Jalan terbaik, membawa mukena sendiri ke mana pun kita pergi,'' tambahnya. (ai/nda)

http://www.jawapos.com

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di Kaos Muslim - Mukenah - Mukena - Jual Mukena - Kaos Muslimah - Mukena Anak - Jual Mukena dan Kaos Muslim & Mukenah : Jual Mukena - Kaos Muslimah & Mukena Anak Tengerang di 88db.com
Selengkapnya Cantik Dengan Mukena

Panduan Memilih Mesin Bordir

Diposting oleh malamjumat on Feb 24, 2009

1. Negara asal mesin tsb dibuat
Sudah menjadi “brand image” kita bahwa produk mesin atau elektronik berkualitas cenderung ke produk buatan Jepang.
Intinya “Quality Control” produk Jepang sudah dikenal sangat ketat, sehingga menghasilkan produk yang benar-benar berkualitas. Begitu juga dengan mesin bordir komputer yang akan digunakan untuk jahit bordir.


2. Kualitas hasil bordiran
Kualitas hasil jahit bordir paling mendasar memang dipengaruhi oleh kualitas mesin produksinya. Namun pada umumnya para konsumen akan mempertimbangkan sudut pandang ini dengan memperhatikan jenis produk yang akan diproses.
Misalnya: desain bordir busana muslim, untuk jenis bordir ini memang tingkat akurasi hasil bordir tidak menjadi perhatian utama konsumen, sehingga kualitas hasil bisa tersamarkan dengan lebih menonjolkan keindahan desainnya.
Jadi tidak ada salahnya jika anda mau membeli mesin, cobalah beberapa desain bordir produk yang pernah anda proses kemudian anda berhak menilai kualiatas hasilnya, bila perlu bandingkan dengan yang lainnya.


3. Umur Mesin
Keputusan untuk membeli mesin tentunya memiliki harapan jangka panjang, dimana umur mesin akan menjadi perhitungan dasar, saat menentukan sasaran waktu pengembalian modal.
Dan yang pasti kualitas bahan komponen mesin juga menjadi dasar tingkat keawetan dari sebuah mesin. Berbicara mengenai kualitas komponen mesin, jelas akan berhubungan dengan harga mesin.
Namun yang perlu diingat bahwa umur mesin sangat tergantung dari cara perawatannya dan operasional pemakaiannya, mengingat pemakaian mesin bordir adalah 24 jam sehari. Umur mesin berpengaruh juga terhadap hasil motif bordir ataupun gambar bordir nantinya.


4. Effisiensi Mesin
Kuantitas dan kualitas hasil produksi jelas salah satunya dipengaruhi oleh Effisiensi Mesin, dalam hal ini effisiensi mesin biasanya cenderung kearah “Thread Break” atau putus benang.Semakin tinggi frekuensi putus benang maka effisiensi mesinpun otomatis akan semakin turun, karena kuantitas hasil produksi berkurang. Frekuensi putus benang juga berpengaruh terhadap hasil produk, semakin tinggi frekuensi putus benang maka kualitas hasil produkpun semakin berkurang. Jangan sampai gara-gara rendahnya efisiensi mesin membuat motif bordir dan gambar bordir yang dihasilkan nantinya jelek juga.Tetapi yang perlu diingat bahwa frekuensi putus benang juga bukan mutlak disebabkan oleh kualitas mesin.
Adapun faktor-faktor yang berpengaruh terhadap Efisiensi Produksi adalah:
a) Effisiensi Mesin : Frekuensi putus benang, frekuensi kerusakan, Rpm, dll.
b) Bahan Baku : Benang, Jenis kain dll
c) SDM : keterampilan Operator , metode kerja dll
d) Lingkungan : Suhu ruangan, Kelembaban, Kebersihan dll


5. Layanan Purna Jual / Garansi Mesin
Yaitu jaminan bagi konsumen terhadap barang yang telah dibeli. Namun lamanya waktu pemberian garansi tidak mutlak menunjukan kualitas produk, karena ini adalah sebuah trik penjual untuk lebih meyakinkan calon pembeli. Garansi mesin biasanya berupa garansi spare parts dan garansi service/pelayanan perbaikan. Jangan sampai bordir baju, dsb terganggu gara-gara garansi mesin tidak jelas.


6.Spesifikasi Mesin / Model / Type
Tentunya pembelian sebuah produk harus disesuaikan dengan kebutuhan pemakaiannya, yang berarti jenis mesin yang akan dibeli harus memenuhi syarat kebutuhan jenis produksi nantinya. Karena spesifikasi, model dan tipe mesin memberi pengaruh besar terhadap harga mesin itu sendiri.
Spesifikasi Utama mesin diantaranya meliputi :
a) Area bordir : Besarnya ukuran maksimal gambar bordir yang dapat diproses.
b) Jumlah jarum/ warna : kapasitas jumlah warna yang bisa diproses.
c) Jumlah Kepala : kapasitas jumlah produk setiap satu kali proses.
d) Rpm : Kecepatan mesin saat proses produksi
e) Jenis meja multi fungsi: bisa untuk topi jadi/baju jadi atau meja standar.
f) Transfer data : Sarana untuk memasukan data ; Disket, USB, Memory Card, dll
g) Format data : Kemampuan mesin membaca jenis data.
h) Sequin Device : Fasilitas bordir payet (khusus/optional)
i) Cord Device : Fasilitas bordir pita/ tali kur.(khusus/optional)
j) Borer : Fasilitas untuk melubangi kain.(khusus/optional)
k) Chenille : Fasilitas bordir jeratan bulu/handuk (khusus/optional)


Uraian diatas merupakan gambaran garis besar dari beberapa aspek-aspek yang dapat dijadikan pertimbangan dalam memilih mesin bordir komputer yang tujuannya tentu menghasilkan bordir baju atau bordiran lainnya yang berkualitas juga.
Dengan harapan penjelasan singkat diatas akan lebih mudah dipahami oleh pembaca.
Semoga bermanfaat.


http://bordirkomputer.blogspot.com


Temukan informasi lainnya mengenai
Bordir Komputer, Bordir Baju, Jahit Bordir, Desain Bordir, Gambar Bordir, Motif Bordir hanya di Bordir Komputer & Baju:Jahit & Desain Bordir-Gambar & Motif Bordir Jakarta pada 88db.com
Selengkapnya Panduan Memilih Mesin Bordir