Showing posts with label laporan keuangan perusahaan. Show all posts
Showing posts with label laporan keuangan perusahaan. Show all posts

Pengertian Mengenai Laporan Keuangan

Diposting oleh malamjumat on Feb 11, 2009

Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut. Laporan keuangan adalah bagian dari proses pelaporan keuangan. Laporan keuangan yang lengkap biasanya meliputi :

  • Laporan neraca keuangan
  • Laporan laba/rugi
  • Laporan Perubahan Ekuitas
  • Laporan perubahan posisi keuangan yang dapat disajikan berupa Laporan arus kas atau Laporan arus dana
  • Catatan dan laporan keuangan perusahaan lain serta materi penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan

Unsur yang berkaitan secara langsung dengan pengukuran posisi keuangan adalah laporan aktiva, kewajiban,dan ekuitas. Sedangkan unsur yang berkaitan dengan pengukuran kinereja dalam laporan laba rugi adalah penghasilan dan beban. Bisa saja memanfaatkan jasa laporan keuangan (jasa analisa keuangan / analisis keuangan) maupun akuntan publik. Laporan posisi keuangan biasanya mencerminkan berbagai unsur laporan laba rugi dan perubahan dalam berbagai unsur neraca. Selain itu juga biasanya laporan keuangan juga berisi analisis keuangan / analisa keuangan selama setahun.

Perbedaan Pelaporan dan Laporan Keuangan

Haruslah dibedakan antara pengertian Pelaporan keuangan (financial reporting) dan laporan keuangan (financial reports). Mungkin selama ini kadang memanfaatkan jasa analisa (jasa analisis) atau jasa audit mengenai keuangan. Misalnya datang ke kantor akuntan, seperti kantor akuntan publik, atau jasa keuangan lainnya. Pelaporan Keuangan meliputi segala aspek yang berkaitan dengan penyediaan dan peyampaian informasi keuangan. Aspek-aspek tersebut antara lain lembaga yang terlibat (misalnya penyusunan standar, badan pengawas dari pemerintah atau pasar modal, organisasi profesi, dan entitas pelapor), peraturan yang berlaku termasuk PABU (prinsip akuntansi berterima umum atau generally accepted accounting principles/GAAP). Laporan keuangan hanyalah salah satu medium dalam penyampaian informasi. Bahkan seharusnya harus dibedakan pula antara statemen (statement) dan laporan (report)

http://id.wikipedia.org

Temukan informasi lainnya mengenai Kantor Akuntan, Akuntan Publik, Kantor Akuntan Publik, Jasa Audit, Jasa Analisa, Jasa Keuangan, Jasa Laporan Keuangan, Jasa Analisis, Analisa Keuangan, Analisis Keuangan, Analisa Laporan Keuangan, Analisis Laporan Keuangan hanya di Kantor Akuntan Publik: Jasa Audit - Analisa & Analisis Laporan Keuangan Jakarta pada 88db.com

Selengkapnya Pengertian Mengenai Laporan Keuangan

Menganalisa Perusahaan melalui Laporan Keuangan

Diposting oleh malamjumat on Dec 2, 2008

Apa yang bisa kita lihat dalam laporan keuangan, yang terlihat adalah suatu neraca. Sebuah neraca (balance sheet) akan menampilkan kondisi perusahaan pada waktu tertentu, umumnya pada posisi per akhir tahun buku, per akhir semester, atau per triwulan. yakni kekayaan perusahaan atau benda berharga lain, yang disusun berdasarkan urutan likuiditasnya. Urutan pertama adalah Aktiva Lancarnya (Current Asset), yaitu aset yang dapat dilikuidasi atau diungkap dengan segera (dibawah satu tahun), seperti kas dan aset setara kas, Piutang dagang, Investasi jangka pendek, Persediaan barang (Inventory), dan lainnya. Kemudian diikuti dengan aktiva tetap (fixed asset), seperti tanah dan bangunan, mesin/peralatan, kendaraan, dan lain-lain yang tidak dapat diuangkan atau di likuidasi dengan segera.

–oOo–

Dalam melakukan analisis laporan keuangan, adakalanya perusahaan memanfaatkan jasa audit seperti kantor akuntan publik. Sisi lain neraca yaitu menampilkan dua hal, yaitu Utang (liabillitas) dan modal (equity) perusahaan. Utang ditampilkan sesuai dengan sumber urutannya, yaitu berdasarkan prioritas pelunasan dalam hal terjadinya likuidasi atas perubahan tersebut, dan modal selisih antara total aktiva dan utang. Komponen yang termasuk dalam modal di antaranya Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh, Agio Saham, dan Laba Ditahan (retaned earning) yang merupakan akumulasi sisa laba bersih setelah dikurangi deviden yang dibayarkan.

Sesuai namanya, neraca haruslah seimbang, Dilihat dari kedua sisi neraca : jumlah Total Aktiva harus sama dengan Total Passiva (Utang ditambah modal). Meskipun perusahaan dalam keadaan insolvent (Total Utangnya melebihi Total Asset), Kedua sisi neracanya haruslah sama. Ini berarti modalnya negatif atau defisit!

Laporan Rugi Laba (Income Statment) akan menggambarkan dinamika perusahaan dengan menampilkan seluruh hasil operasi perusahaan selam satu periode, misalkan setahun, atau triwulan.

ELEMEN ELEMEN PENTING

Sales

Seles (Penjualan) adalah tujuan akhir dalam produksi barang/jasa dan juga merupakan “sumber kehidupan” bagi operasi perusahaan. Tidak ada perusahaan yang bisa bertahan tanpa adanya permintaan dari produksinya. Setiap perusahaan akan berusaha meningkatkan penjualanya dari tahun ke tahun.

Operating Income

Operating income (Laba Operasi) menunjukan jumlah yang tersisa dari seles setelah dikurangi dari cost of goods sold (Harga Pokok Penjualan), Depreciation (Penyusutan), biaya penjualan dari tahun ke tahun

NetAfter-Taxncome

Net After-Tax Income (Laba bersih Setelah Pajak) umumnya ditampilkan pada bottom line, yaitu Laba operasi tersisa setelah dikurangi dengan Biaya bungan, Biaya tidak terduga, serta Pajak pendapatan (Income Taxes). Bersih setelah pajak (Earning after tax) sangat diperlukan oleh pihak yang berkepentingan dengan perusahaan, karena hal ini menunjukan dana yang masih tersedia, apakah dana itu untuk membayarkan deviden bagi para pemegang saham atau ditahan dalam rangka pengembangan atau mempertahankan usaha dimasa datang.

Depreciation

Depreciation seringkali merupakan komponen biaya terbesar bagi suatu perusahaan yang berpengaruh Arus Kas (cash flow). Penyusutan adalah dana yang dalokasikan sebagai kompensasi akibat berkurangnya nilai produktif suatu Aset Tetap. Untuk kepentingan akuntasi arus kas dari operasi (cash flow from operating) diasumsikan sebagai Laba Bersih (net income) ditambah penyusutan (depreciation).

Ada beberapa cara untuk mengevaluasi kinerja sebuah perusahaan. Salah satunya adalah melakukan analisa laporan keuangan (finansial statment) dalam tiga langkah :

1. Pelajari dari Neraca dan Laporan Rugi/Laba.
2.
Lakukan analisis terhadap Laporan Arus Kas.
3.
Lakukan pengujian hubungan antara Neraca dengan Laporan Rugi/Laba dengan menggunakan rasio-rasio. Bagi Anda yang membutuhkan jasa audit atau analisa laporan keuangan, dapat menjadikan analisis laporan keuangan Jakarta sebagai referensi.

http://roxar.wordpress.com

Temukan Kantor Akuntan Publik, Jasa Audit, Analisa Laporan Keuangan, Analisis Laporan Keuangan Jakarta hanya di Kantor Akuntan Publik: Jasa Audit - Analisa & Analisis Laporan Keuangan Jakarta 88db.com

Selengkapnya Menganalisa Perusahaan melalui Laporan Keuangan